Bekasi, tvOnenews.com - Tukang sate di Bekasi dibunuh anak kandungnya saat Iduladha, pelaku anggota TNI.
Tukang sate yang menjadi korban pembunuhan ternyata dibunuh oleh anak kandungnya. Anak yang tega membunuh bapak kandungnya saat Iduladha itu ternyata merupakan anggota TNI.
Hal ini dibenarkan oleh Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar.
Saat dikonfirmasi media melalui pesan singkat, Irsyad membenarkan bahwa pelaku merupakan anggota TNI. Pelaku sedang dalam proses pemecatan.
"Betul. Tetapi yang bersangkutan sudah dalam proses pemecatan karena kasus desersi," ucapanya, Jumat (30/6/2023).
Karena pelaku sedang dalam proses pemecatan, maka pelaku yang diketahui berinisial D tersebut akan diproses secara pidana militer.
"Yang bersangkutan dalam status menjalani hukuman tindak pidana militer," ujarnya.
Selama menjadi anggota TNI AD, Irsyad mengaku pelaku sering melakukan desersi sehingga dipecat. Desersi artinya perbuatan anggota TNI meninggalkan tugas ketentaraan tanpa izin.
Belum diketahui motif pembunuhan tersebut. Saat ini kasus pembunuhan tukang sate ditangani bersama oleh Polres Metro Bekasi Kota dan Denpom Jaya 2 Cijantung. (kdh/nsi)
Load more