LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Museum Radio AURI PC 2 di Gunungkidul, DIY
Sumber :
  • Tim tvOne/Lucas Didit

Dari Rumah Petani di Gunungkidul, Kemerdekaan RI Sampai Ke Markas PBB

72 tahun alu, di rumah  seorang petani bernama Pawirosetomo, di Padukuhan Banaran, Gunungkidul, DIY. kabar Serangan Umum 1 Maret 1949, disiarkan melalui pemancar radio PC-2 AURI ke markas PBB

Rabu, 10 November 2021 - 17:24 WIB

Gunungkidul, DIY – 72 tahun yang lalu, sebuah peristiwa penting terjadi di rumah  seorang petani bernama Pawirosetomo, di Padukuhan Banaran, Kalurahan Playen, Kapanewon Playen, Gunungkidul, Yogyakarta. Dari rumah inilah, kabar Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta, disiarkan dan dipancarkan melalui pemancar radio PC-2 AURI.

Siaran ini kemudian dipancarkan dan diterima stasiun radio Bidaralam, Sumatera Barat, selanjutnya secara estafet direlay ke stasiun AURI di Takengon, Aceh, dan diteruskan ke Rangoon, Burma, diteruskan lagi ke pemancar All India, hingga akhirnya sampai di perwakilan RI di PBB, New York, Amerika Serikat.

"Berita yang disiarkan dari sini dan sampai ke markas PBB, menunjukan bahwa Republik Indonesia masih ada dan kuat, sekaligus mematahkan propaganda Belanda jika Republik Indonesia sudah habis dan tentara Indonesia hanyalah sekelompok para exstrimis," terang Soeroso, cucu dari Pawirosetomo, Rabu (10/11/2021).

Dari cerita dan dokumen sejarah yang berada di museum inilah, akhirnya yang dijadikan dasar diplomasi perwakilan RI di PBB, pada sidang PBB tanggal 7 Maret 1949, hingga akhirnya banyak negara di dunia mengakui kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca Juga :

Saat ini rumah Prawirosetomo sudah dihibahkan ke AURI dan sudah dibangun Monumen Radio Satu Maret. Halaman rumah tampak teduh oleh pepohonan, dan bentuk rumah masih dipertahankan sesuai aslinya. Di depan rumah berdiri tegak tugu peringatan dengan tulisan maklumat perjuangan.

Soeroso sendiri adalah anak dari Marto Rajarso, seorang pensiunan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang berkarier lama di Jakarta. Saat pensiun, dia memutuskan menghabiskan masa tua kembali ke desa asalnya. 

"Saya lahir tahun 1949, tepat di saat peristiwa itu terjadi, jadi saya tahu hanya dari cerita bapak saya," lanjutnya.

Soeroso mengisahkan,  PC-2 AURI yang digunakan untuk siaran ini, dulu disembunyikan di bawah tanah di lantai dapur milik Pawirosetomo, dan ditimbun dengan kayu bakar. Sementara antena pemancarnya dibentangkan diantara dua pohon kelapa yang ada di halaman samping rumah.

"Cerita dari Almarhum bapak, dulu kalau siaran hanya pada waktu malam hari, guna menghindari patroli tentara Belanda yang mencari keberadaan gerilyawan dan Jendral Sudirman," cerita Soeroso.

Operasional radio dilakukan oleh Marsekal Madya Boedihardjo, anggota kesatuan AURI,  yang pada masa Orde Baru pernah menjabat sebagai Menteri Penerangan. Saat agresi militer kedua, dimana Yogyakarta berhasil diduduki oleh Belanda, para pejuang ini menyingkir ke luar daerah. 

"Pak Boedihardjo, yang mendirikan markas radio AURI di Banaran, dan Jenderal  Sudirman saat gerilya sempat singgah di sini, sebelum akhirnya meneruskan perjalanannya ke wilayah Wonogiri," lanjut Soeroso.

Kabar tentara Indonesia menguasai Yogyakarta yang sampai ke PBB tentu membuat berang pemerintah Belanda. Karenanya pada 10 Maret 1949, Belanda menggelar operasi militer besar-besaran menyerbu Gunungkidul, dengan target menangkap Jenderal Sudirman dan menemukan stasiun radio AURI.

Serangan ini diawali dengan memborbardir lapangan udara Gading, dan menerjunkan 300 personil lintas udara. Sementara dari darat Belanda juga mengerahkan lebih dari 3000 tentara untuk menyerbu Gunungkidul. Operasi militer ini merupakan operasi militer terbesar kedua, setelah aksi Agresi militer kedua.

Operasi militer ini dianggap sebagai salah satu operasi militer yang gagal, karena tidak berhasil menangkap Jenderal Sudirman dan tidak menemukan Lokasi stasiun radio AURI. Hal ini menurut Soeroso tidak lepas dari peran warga masyarakat yang ikut berjuang dalam melindungi para tentara Indonesia.

"Tentara Belanda sebetulnya sudah sangat dekat, hanya 50 meter dari sini yakni di perempatan situ, tapi mereka mengambil arah yang salah," lanjut Soeroso sambil menunjukan perempatan di sebelah rumah.

"Andai saja waktu itu tidak ada PHB AURI, maka eksistensi kemerdekaan pemerintah Indonesia mungkin tidak pernah diketahui dunia Internasional," kata-kata ini adalah pernyataan M. Syafruddin Prawiranegara, yang pernah menjadi pemimpin tertinggi Pemerintah Darurat Republik Indonesia(PDRI). (Lucas Didit/mii)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Anindya Bakrie Pimpin Rapat Persiapan Rapimnas KADIN, Ini Bahasannya

Anindya Bakrie Pimpin Rapat Persiapan Rapimnas KADIN, Ini Bahasannya

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Anindya Bakrie memimpin rapat persiapan untuk Rapimnas Rapimnas KADIN pada Minggu, 1 Desember 2024.
Resmi! FAM Umumkan 26 Pemain Timnas Malaysia untuk Piala AFF 2024, Sergio Aguero Ikut Gabung

Resmi! FAM Umumkan 26 Pemain Timnas Malaysia untuk Piala AFF 2024, Sergio Aguero Ikut Gabung

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) resmi memanggil 26 pemain termasuk Sergio Aguero untuk turnamen Piala AFF 2024 pada Jumat (29/11/2024).
Heri Koswara-Sholihin Unggul Tipis Hasil Hitungan Internal, Timses Minta Para Pendukung Jaga Kondusivitas

Heri Koswara-Sholihin Unggul Tipis Hasil Hitungan Internal, Timses Minta Para Pendukung Jaga Kondusivitas

Tim Pemenangan Heri Koswara-Sholihin meminta para pendukung dan masyarakat ikut mengawal proses rekapitulasi resmi suara Pilkada Kota Bekasi.
Mertua Pratama Arhan Disentil Netizen Gara-gara Semen Padang FC Belum Bayar Gaji Pemain, Andre Rosiade Langsung Buka Suara

Mertua Pratama Arhan Disentil Netizen Gara-gara Semen Padang FC Belum Bayar Gaji Pemain, Andre Rosiade Langsung Buka Suara

Sejumlah pemain klub Semen Padang mengeluhkan keterlambatan gaji di media sosial. Penasihat Semen Padang FC Andre Rosiade disentil netizen. Begini kata Andre...
KSPSI Sambut Positif Presiden Prabowo Setujui Kenaikan Upah 6,5 Persen di 2024: Presiden Begitu Serius dan Tulus

KSPSI Sambut Positif Presiden Prabowo Setujui Kenaikan Upah 6,5 Persen di 2024: Presiden Begitu Serius dan Tulus

Silang sengkarut soal penetapan upah minimum akhirnya terjawab dengan pengumuman yang disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, Jumat (29/11/2024).
Duduk Perkara Pernikahan Rizky Febian-Mahalini Tidak Sah Setelah 6 Bulan Menikah, PA Jakarta Selatan Ungkap Fakta Ini

Duduk Perkara Pernikahan Rizky Febian-Mahalini Tidak Sah Setelah 6 Bulan Menikah, PA Jakarta Selatan Ungkap Fakta Ini

PA Jakarta Selatan mengungkapkan bahwa pernikahan antara Rizky Febian dan Mahalini tidak sah. Ternyata, ada fakta yang baru ditemukan saat isbat nikah dilakukan
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan respons usai Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia di ranking FIFA edisi November 2024.
Selengkapnya
Viral