Pasalnya, uang tersebut turut bersumber dari penjual lain yang menitipkan pembelian Iphone melalui dirinya.
Alhasil saat tertipu sejak tahun 2022 silam, para penjual yang menitipkan sejumlah uang nominal itu menagihnya dengan sejumlah cara termaksud ancaman terhadap Masayu.
"Diancam akan dilaporin, saya masih punya anak kecil. Anak saya malah pernah dikatain, disumpahin, didoain yang enggak bagus sama reseller-reseller saya. Anak saya sempat mau di foto sama reseller-reseller saya tapi saya tolak, rumah saya pernah didatengin sama polisi, padahal uang dari semua reseller saya langsung saya teruskan ke Rihana ke Rihani. Kalau saya lebih ke Rihana transaksinya. Orang tua saya juga stres mikirin anaknya karena masalah ini satu tahun enggak kelar-kelar," ungkap Masayu.
Sementara itu, Junita mengaku merugi hingga miliaran rupiah akibat aksi penipuan order Iphone murah yang dilakukan oleh wanita kembar tersebut.
Junita mengaku dirinya sebelumnya sempat berhasil mendapatkan sejumlah barang yang diorder dari wanita kembar itu.
Namun saat memasuki pertengahan tahun 2022, order barang yang dilakukan mengalami kendala hingga miliaran uang yang telah dibayarkan ke wanita kembar itu tak kunjung kembali hingga saat ini.
"Kalau sesuai laporan Rp6,4 miliar. Saya awalnya beli sih dari teman saya. Saya jual lagi. Kalau total dari awal saya jualan itu hampir 1.000 unit kali ya. Enggak cuma iPhone, ada MacBook juga, ada Iwatch, ada airpods," katanya pada kesempatan yang sama. (raa/ree)
Load more