Apa yang diajarkan Panji Gumilang, kata Anis, merupakan metode kehidupan beragama yang dinamis menyesuaikan perkembangan zaman.
"Tidak ada salah dalam berijtihad. Memutuskan masalah dengan jalan ijtihad kemudian benar, maka ia mendapat dua pahala. Dan apabila dia memutuskan dengan jalan ijtihad kemudian keliru, maka dia mendapat satu pahala," terangnya.
Pemikiran Panji Gumilang itu didasari pada nilai-nilai yang diusung Ponpes Al-Zaytun sejak awal berdiri yakni toleransi dan perdamaian.
"Dari awal berdirinya 25 tahun lalu Al-Zaytun mempunyai semboyan pusat pendidikan pengembangan budaya toleransi dan perdamaian. Pada saat itu mungkin gagasan ini disalah artikan oleh sebagian orang dan belum banyak dipahami oleh sebagian besar masyarakat dalam kehidupan yang hakiki berbangsa dan bernegara," tegasnya.
Di mata Anis Panji Gumilang sejauh ini masih konsisten mengajarkan nilai-nilai tersebut meski banyak risiko dan tantangan yang menghadang.
Load more