LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aliran Dana di Al Zaytun Dibongkar Mantan Pengikut Panji Gumilang
Sumber :
  • Kolase tim tvOnenews.com

Aliran Dana di Al Zaytun Dibongkar Mantan Pengikut Panji Gumilang, Tak Disangka Hal-hal ini Diumbar ke Publik, Katanya...

Panji Gumilang jadi sorotan, Mantan wali santri sekaligus mantan anggota NII, Leni Siregar membongkar pendapatan Panji Gumilang hingga memiliki rekening gendut

Selasa, 11 Juli 2023 - 14:39 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Nama Panji Gumilang kini menjadi sorotan setelah Pondok Pesantren Al Zaytun yang ia pimpin viral di media sosial lantaran dinilai melakukan ajaran yang menyimpang.

Sejumlah pernyataan Panji Gumilang yang kontroversial juga telah viral di media sosial, sehingga menuai berbagai kritikan. Beberapa ajaran yang diduga menyimpang hingga dikaitkan dengan organisasi Negara Islam Indonesia (NII).

Kini dalam sebuah wawancara yang disiarkan melalui program acara Apa Kabar Indonesia Malam, tvOne, seorang mantan wali santri sekaligus mantan anggota NII, Leni Siregar membongkar pendapatan Panji Gumilang hingga memiliki rekening gendut.


Leni Siregar, Mantan Wali Santri Sekaligus Mantan Anggota NII. (tvOne)

Baca Juga :

Ia membocorkan cara Panji Gumilang menyedot keuntungan dari yayasan tempat Leni Siregar menjadi sukarelawan untuk menyalurkan infaq kepada yang membutuhkan. 

“Jadi dari whatsapp grup wali santri, dari profilnya hampir semua kok yayasan. Sebagian besar itu, oh ternyata begini pola mencari dana untuk sumber infaq-nya,” ungkap Leni Siregar pada program acara Apa Kabar Indonesia Malam, tvOne. 

Sebelumnya ia sempat menjadi seorang sukarelawan pada yayasan yang dikelola Panji Gumilang. Leni pun menjadi donatur dengan tujuan untuk disalurkan pada yang membutuhkan.

“Saya pernah jadi sukarelawan di yayasan tersebut, tapi saya hanya mendapatkan fee 20% waktu itu. Untuk setiap donatur itu, saya langsung buat infaq ya. Karena tujuannya memang apa yang sudah saya dapatkan itu akan saya salurkan untuk infaq,” ujarnya.

Mantan anggota NII ini mengatakan tak hanya keuntungan yang didapat dari pribadi saja yang diserahkan kepada yayasan pusat, namun keuntungan yayasan cabang dimana Leni berada juga diserahkan kepada pusat.

“Jadi kalau yang saya tahu kemudian, ternyata setiap yayasan itu juga ada setoran dari pendapatan yayasannya itu ke atas (pusat) langsung. Jadi, selain dari pribadi sudah diambil untuk infaq, yang pendapatan dari yayasan ditarik juga,” katanya. 

“Yayasannya (cabang) ada dua, di Jakarta dan Bandung, (ditariknya) sekitar 30%,” lanjutnya.

Penarikan keuntungan tersebut membuat Leni merasa curiga dan menilai serakah dan dimanfaatkan. Terutama ketika target keuntungan per orang diubah dari sebelumnya Rp20 Juta menjadi Rp300 Juta. 

“Disitu saya mulai nggak Sreg, serakah sekali ya. Ini mah namanya perbudakan. Soalnya sampai ditargetkan Rp300 juta per orang dari sebelumnya Rp20 juta. Dalam 3 tahun harus selesai. Jadi (targetnya) ekstrim sekali,” jelasnya.


Panji Gumilang dan Leni Siregar, Bongkar Aliran Dana Dedengkot Al Zaytun. (Kolase tvOnenews)

Berbagai cara yang ia lakukan bersama teman-temannya dalam yayasan tersebut. Seperti menyebarkan proposal melalui berbagai platform secara online. 

“(Caranya) mem-follow up lewat whatsapp, Instagram, atau media sosial. Yang biasa dilakukan diantara teman-teman, follow up lewat whatsapp grup dan menyebarkan proposal,” Leni beberkan caranya.

Namun, ia mengatakan memang pada awalnya merasa tertarik dengan metode infaq yang dijalani ini. Sebab Leni sendiri melihat pembangunan yang dilakukan dengan infaq tersebut. 

Seiring berjalannya waktu, Leni merasa resah sebab ia menilai cara yang dilakukan Panji Gumilang sebagai pengelola yayasan tersebut telah memperalatnya dan menjadikan dirinya seperti budak dengan target infaq yang sangat tinggi.

“Awalnya saya tertarik itu karena memang dilaksanakan pembangunan mushola yang hampir rubuh, makanya saya tertarik. Seperti di pelosok-pelosok sana Alhamdulillah dibangun. Jadi termotivasi untuk membantu fasilitas di sana agar lebih baik,” jelasnya.

“Tapi setelah tahu malah dimanfaatkan lebih, ya disitu saya nggak suka. Hati nurani saya berontak. Saya nggak mau kalau saya dan teman-teman dijadikan budak dan diperalat lagi untuk memenuhi target Infaq,” tegasnya kecewa.

Kekhawatiran Leni muncul dan merasa resah. Ia merasa takut bila yang dilakukan termasuk dalam kategori pencucian uang.  

“Lama-lama saya resah, takutnya termasuk pencucian uang. Sampai saya waktu itu kembalikan ponselnya, semua data-datanya,” pungkasnya.

Kemudian ia menemui bagian marketingnya yang menerima barang-barang tersebut, lalu mengatakan padanya untuk berhenti mengikuti cara tersebut. 

Setelah itu Leni merasa bersyukur bahwa dirinya telah terlepas dari yayasan tersebut. (kmr)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sidang Lanjutan Sumpah Palsu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,  Jaksa Minta Majelis Hakim Tak Kabulkan Pledoi Terdakwa

Sidang Lanjutan Sumpah Palsu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jaksa Minta Majelis Hakim Tak Kabulkan Pledoi Terdakwa

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) kembali menggelar persidangan kasus dugaan sumpah palsu beragendakan replik atau tanggapan Jaksa Penuntut Umum (JPU) atas pledoi yang diajukan kubu terdakwa Ike Farida pada Jumat (22/11/2024).
Kaesang Ajak Semua Warga Jayapura Coblos Pasangan Jhony Banua Rouw dan H. M. Darwis Massi

Kaesang Ajak Semua Warga Jayapura Coblos Pasangan Jhony Banua Rouw dan H. M. Darwis Massi

Paslon Wali Kota Jayapura, Jhony Banua Rouw-H Muhammad Darwis Massi (JBR-Hadir) kampanye bareng Ketum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang di Papua. 
Soal Pilgub Jateng 2024, Pengamat Beberkan Kekuatan Besar di Balik Kunci Kemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Soal Pilgub Jateng 2024, Pengamat Beberkan Kekuatan Besar di Balik Kunci Kemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Pengamat sosial politik Universitas Nasional (Unas) Nursatyo menilai terdapat kekuatan besar kunci kemenangan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng
Praktisi Hukum Harap Pelaku Judol Dibina Bukan Ditindak, Ini Alasannya

Praktisi Hukum Harap Pelaku Judol Dibina Bukan Ditindak, Ini Alasannya

Praktisi Hukum dan Pendiri Advokat Muda Muslim Indonesia Ali Yusuf menanggapi soal pemerintah dan polisi melakukan penangkapan ke pelaku judi online (judol).
Yohannis Manansang-Daniel Mebri Rencanakan Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani, Kaesang Langsung Acungi Jempol

Yohannis Manansang-Daniel Mebri Rencanakan Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani, Kaesang Langsung Acungi Jempol

Ketua Umum DPP PSI Kaesang Pangarep disambut meriah dengan tarian adat Papua yang telah menjadi salah satu ciri khas penyambutan tamu kehormatan di wilayah itu.
6th IOAC 2024, Wamenpora: Kebanggaan Bangsa Mampu Melahirkan Atlet Dipentas Dunia

6th IOAC 2024, Wamenpora: Kebanggaan Bangsa Mampu Melahirkan Atlet Dipentas Dunia

Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI, Taufik Hidayat menghadiri Kejuaraan Nasional Renang Antar Klub atau 6th Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2024 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, pada Jumat (22/11/2024).
Trending
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Usai terungkapnya insiden tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari yang ditembak oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang
Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong sempat mengultimatum Marselino Ferdinan pada jeda babak pertama pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di Stadion GBK, Selasa (19/11).
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Rezeki Mengalir Deras dan Karir Meroket, Bukan Hanya Bekerja tapi Tambah Amalan Sunnah Ini

Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Rezeki Mengalir Deras dan Karir Meroket, Bukan Hanya Bekerja tapi Tambah Amalan Sunnah Ini

Amalan sunnah itu adalah shalat tahajud. Mungkin memulai sesuatu yang baik seperti shalat malam (tahajud) tak mudah, tapi ada baiknya dibiasakan mulai sekarang.
Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

PT Pertamina (Persero) melalui Yakes Pertamina melakukan gebrakan baru secara internal dengan berkomitmen bangun ekosistem layanan kesehatan berkelanjutan.
Tegas, Sherly-Sarbin Janji Bakal Out of The Box Demi Tingkatkan PAD Maluku Utara

Tegas, Sherly-Sarbin Janji Bakal Out of The Box Demi Tingkatkan PAD Maluku Utara

Paslon Serly Joanda Laos dan Sarbin Sehe memiliki pemahaman mendalam tentang cara merancang keuangan daerah yang berkelanjutan dan efektif untuk Maluku Utara.
Selengkapnya
Viral