Jakarta, tvOnenews.com - Kerap menafsirkan Al Quran seenaknya, PWNU DKI Jakarta ungkap Panji Gumilang melebihi Ahok.
Polemik dugaan penistaan agama yang dilayangkan terhadap pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang terus disorot berbagai kalangan.
Tak terkecuali Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta Muhyidin Ishaq yang turut memberi komentar menohok terhadap polemik kasus yang menjerat pengasuh Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang.
Ishaq menilai Panji Gumilang kerap memberi tafsiran Al Quran dengan seenaknya kepada sejumlah santri Ponpes Al Zaytun.
Bahkan, sikap Panji Gumilang dinilai melebihi kasus mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang sempat terseret kasus penistaan agama pada 2016 silam.
"Ketika dia (Panji Gumilang) menafsirkan ayat seenaknya itu bagian dari penistaan agama. Penistaan itu tidak sekedar mengejek, tapi memberikan tafsir seenaknya juga merupakan penistaan agama. Sama dengan Ahok saat itu, malah ini lebih berat. Kalau Ahok kan multitafsir," katanya kepada tvOnenews.com, Rabu (12/7/2023).
Bukan Lagi Penistaan Agama, PWNU DKI Jakarta Sebut Panji Gumilang Pembawa Aliran Sesat
Load more