LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Massa melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Bawaslu RI, Jakarta Pusat.
Sumber :
  • tvOnenews.com - Rika Pangesti

Massa Gerindra Gelar Aksi Unjuk Rasa Depan Bawaslu, Tuntut Netralitas "Tolak Calon Komisioner Titipan Partai"

Sekelompok massa yang mengatasnamakan dirinya sebagai Gerakan Indonesia Demokratis (Gerindra) melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Bawaslu, Jakarta Pusat.

Jumat, 21 Juli 2023 - 18:10 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Sekelompok massa yang mengatasnamakan dirinya sebagai Gerakan Indonesia Demokratis (Gerindra) melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (21/7/2023).

Pantauan tvonenews.com di lokasi unjuk rasa tersebut, terdapat satu mobil komando dan satu mini bus berwarna putih. Puluhan orang tersebut tampak mengenakan pakaian bebas. Mereka membawa spanduk tuntutannya yang bertuliskan "Tolak Calon Komisioner Bawaslu Titipan Partai".

Koordinator Gerindra, Rohmanil Azmi mengatakan bahwa pihaknya melakukan aksi penyampaian pendapat di depan gedung Bawaslu ini membawa beberapa tuntutan. Utamanya adalah ketegasan dan netralitas Bawaslu dalam mengawal pesta demokrasi.

Gerakan Indonesia Demokratis (Gerindra)  meminta agar Bawaslu tetap menjaga netralitasnya, terkhusus pada proses seleksi anggotanya.


Pasalnya, kata Azmi, pihaknya menyoroti proses seleksi anggota Bawaslu di Provinsi Bengkulu. Ia menyebut, Bawaslu Provinsi Bengkulu mendapat perhatian serius karena telah mengganggu semangat demokratis di negara ini.

"Karena munculnya surat rekomendasi dari partai politik yang mendukung salah satu kandidat untuk menjadi Komisioner Bawaslu Provinsi Bengkulu periode 2023-2028," ungkap Azmi di lokasi, Jumat (20/7/2023).

Dia menjelaskan, dengan adanya surat rekomendasi dari DPD Partai Gerindra Provinsi Bengkulu itu, nantinya digunakan untuk meloloskan salah satu calon komisioner Bawaslu Provinsi Bengkulu atas nama Farida Nur Aini.

"Rekomendasi partai politik secara terang-terang ini telah mencoreng proses menuju proses demokrasi berbangsa dan bernegara," kata Azmi.

"Apabila calon yang telah ditunjuk oleh partai politik tersebut terpilih, maka akan menjadikan pemilu yang paling tidak berintegritas dalam sejarah perjalanan bangsa," sambungnya.

Oleh karena itu, Azmi mengatakan, pihaknya meminta kepada Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI untuk mengawal proses seleksi Bawaslu Provinsi Bengkulu yang berpotensi memunculkan masalah etik.

"Masalah etik ini dapat memicu konflik di tengah-tengah masyarakat, dikarenakan mereka sudah tidak percaya lagi terhadap netralitas penyelenggara pemilu. Lantaran adanya pengaruh dari partai politik tertentu," tuturnya.

Baca Juga :

Dia berharap, Bawaslu dapat bersikap tegas dalam proses seleksi anggotanya. Sebab, hal ini sangat berpengaruh pada berlangsungnya pesta demokrasi rakyat pada 2024 mendatang.

"Ketegasan Bawaslu RI untuk tidak memilih kandidat yang terafiliasi oleh partai politik akan menunjukan bahwa Bawaslu tetap berada pada jalur untuk terus menjaga nilai-nilai pemilu yang berintegritas," pungkasnya. (rpi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ramalan Mbak You Tidak Meleset soal Sarwendah dan Betrand Peto? Jauh-Jauh Hari Sudah Bilang Mantan Istri Ruben Onsu Itu...

Ramalan Mbak You Tidak Meleset soal Sarwendah dan Betrand Peto? Jauh-Jauh Hari Sudah Bilang Mantan Istri Ruben Onsu Itu...

Ramalan Mbak You tidak meleset soal Sarwendah dan Betrand Peto? Jauh-jauh hari peramal kondang pada masanya itu sudah bilang kalau mantan istri Ruben Onsu...
Cegah Kecelakaan Lalu Lintas Momen Libur Nataru, Jasa Raharja dan Kemenhub Sidak Bus Pariwisata di Candi Prambanan

Cegah Kecelakaan Lalu Lintas Momen Libur Nataru, Jasa Raharja dan Kemenhub Sidak Bus Pariwisata di Candi Prambanan

Sejumlah langkah dilakukan pemerintah Indonesia dalam mewujudkan kenyamanan masyarakat pada momen libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Makan di Warung tapi Bayar Belakangan? Ternyata Begini Hukum Jual Beli dalam Islam Kata Buya Yahya

Makan di Warung tapi Bayar Belakangan? Ternyata Begini Hukum Jual Beli dalam Islam Kata Buya Yahya

Pendakwah KH Yahya Zainul Ma'arif alias Buya Yahya mengupas tuntas soal hukum jual beli dari kasus sengaja makan dulu di warung dan memilih bayar belakangan.
Pink Spiders Cari Pemain Asing Baru Untuk Gantikan Tutku Burcu yang Alami Cedera

Pink Spiders Cari Pemain Asing Baru Untuk Gantikan Tutku Burcu yang Alami Cedera

Pink Spiders selamat dari kekalahan tiga laga beruntun dengan menaklukkan GS Caltex pada Sabtu (27/12/2024).
Beda Nasib Red Sparks dan GS Caltex, Pasukan Ko Hee-jin Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Sedangkan Gyselle Silva Cs Malah...

Beda Nasib Red Sparks dan GS Caltex, Pasukan Ko Hee-jin Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Sedangkan Gyselle Silva Cs Malah...

Setelah digilas Red Sparks pada laga ke-4 di putaran ketiga V league beberapa waktu lalu, GS Caltex kembali menelan kekalahan saat menghadapi dua lawan kuat.
Bukannya Dapat Pahala Malah Berdosa, Jangan Basahi Lisan dengan Dzikir di Waktu Ini, Buya Yahya: Haram...

Bukannya Dapat Pahala Malah Berdosa, Jangan Basahi Lisan dengan Dzikir di Waktu Ini, Buya Yahya: Haram...

Buya Yahya tegaskan bahwa mengucapkan dzikir di lisan dan hati di waktu ini haram hukumnya, bukannya dapat pahala malah dosa karena haram dzikir di waktu ini.
Trending
Bahrain dan China Luar Biasa Jengkel, Arab Saudi Pernah Bilang Laga Kontra Timnas Indonesia Lebih Penting, Ternyata...

Bahrain dan China Luar Biasa Jengkel, Arab Saudi Pernah Bilang Laga Kontra Timnas Indonesia Lebih Penting, Ternyata...

Bahkan dan China dibuat luar biasa jengkel saat pelatih Arab Saudi pernah mengatakan kalau laga melawan Timnas Indonesia jauh lebih penting, simak selengkapnya.
Singgung Soal Masa Depan Megawati Hangestri, Pelatih Red Sparks Terang-terangan Bilang Kalau Sebenarnya...

Singgung Soal Masa Depan Megawati Hangestri, Pelatih Red Sparks Terang-terangan Bilang Kalau Sebenarnya...

Pada musim keduanya di Liga Korea Selatan, Megawati Hangestri kembali menunjukan peran pentingnya untuk klub Daejeon Red Sparks di V league musim 2024/2025.
Dibanding Pelatih Timnas Indonesia Lain, Nova Arianto Jujur Kalau Shin Tae-yong Ternyata Lebih Detail ke Pemain Soal...

Dibanding Pelatih Timnas Indonesia Lain, Nova Arianto Jujur Kalau Shin Tae-yong Ternyata Lebih Detail ke Pemain Soal...

Di tengah desakan STY mundur, Nova Arianto memilih bicara jujur soal kelebihan Shin Tae-yong dibandingkan pelatih Timnas Indonesia lainnya kepada para pemain.
Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Moma Bassoko Coba Tendang Megawati Hangestri di Laga AI Peppers Vs Hyundai Hillstate

Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Moma Bassoko Coba Tendang Megawati Hangestri di Laga AI Peppers Vs Hyundai Hillstate

Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025, di mana Laetitia Moma Bassoko coba tending Megawati Hangestri dalam daftar top skor di laga AI Peppers Vs Hillstate.
Persib Bandung Terima Kabar Buruk sebelum Lawan Persis Solo di Liga 1, 3 Pemain Penting Maung Bandung Hilang di Sesi Latihan Resmi

Persib Bandung Terima Kabar Buruk sebelum Lawan Persis Solo di Liga 1, 3 Pemain Penting Maung Bandung Hilang di Sesi Latihan Resmi

Persib Bandung menerima kabar buruk sebelum melawan Persis Solo di Liga 1 2024-2025 karena tiga pemain penting Maung Bandung menghilang di sesi latihan resmi.
Suporter Liga Inggris Desak Klub Premier League Rekrut Satu Pemain Timnas Indonesia di Bursa Transfer Januari

Suporter Liga Inggris Desak Klub Premier League Rekrut Satu Pemain Timnas Indonesia di Bursa Transfer Januari

Suporter Liga Inggris mendesak klub yang berlaga di Premier League ini merekrut seorang pemain Timnas Indonesia di bursa transfer Januari 2025 mendatang.
Rival Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Alami Nasib Sial, Bahrain Dipermalukan Negara Ranking FIFA 158 Dunia

Rival Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Alami Nasib Sial, Bahrain Dipermalukan Negara Ranking FIFA 158 Dunia

Rival Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yakni Bahrain mengalami nasib sial karena dipermalukan negara ranking FIFA 158 dunia di Piala Teluk 2024.
Selengkapnya
Viral