LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Perusakan Pos Penyekatan Suramadu
Sumber :
  • ANTARA

Satgas: Perusakan di Pos Penyekatan Suramadu karena Warga Tergesa-gesa

"Mereka rata-rata tergesa-gesa mau bekerja dan berangkat sebelum subuh. Nah, saat itu ada yang tidak sabar dan ingin cepat-cepat, sampai yang lain terpengaruh," kata Irvan.

Jumat, 18 Juni 2021 - 16:10 WIB

Surabaya - Satuan Tugas (Satgars) Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya menyampaikan perusakan di posko penyekatan Jembatan Suramadu terjadi karena warga tergesa-gesa sehingga terjadi kesalahpahaman.

"Mereka rata-rata tergesa-gesa mau bekerja dan berangkat sebelum subuh. Lalu di sini ada penumpukan sehingga harus menunggu. Nah, saat itu ada yang tidak sabar dan ingin cepat-cepat, sampai yang lain terpengaruh," ujar Wakil Sekretaris Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya, Irvan Widyanto ketika ditemui di sekitar Jembatan Suramadu, Jumat.

Sebelumnya, beberapa video perusakan posko penyekatan di Suramadu sisi Surabaya viral di sejumlah media sosial.

Pada video tersebut, meja dan kursi sudah berserakan dan sejumlah dokumen berhamburan.

Beberapa petugas dan tenaga kesehatan yang tak kuasa membendung warga akhirnya menyelamatkan diri.

Sejumlah aparat TNI-Polri tampak mencoba menenangkan warga di lokasi dan tidak lama kemudian keadaan sudah terkendali.

Irvan menjelaskan, perusakan terjadi sekitar pukul 04.45 WIB, sedangkan penumpukan warga sejak pukul 03.00 WIB.

"Ternyata di pos penyekatan Bangkalan belum ada tes sehingga saat di sini kami lakukan tes antigen. Karena menumpuk, tergesa-gesa, akhirnya ramai dan ada perusakan tadi," ucapnya.

Meski terjadi kericuhan, tetapi diakuinya tak sampai merusak alat-alat tes maupun kesehatan.

"Yang berserakan meja dan kursi, lalu dokumen-dokumen juga. Syukurlah tak ada yang menyerang petugas sehingga dapat segera dikendalikan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Kota Surabaya tersebut.

Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum juga menyampaikan bahwa insiden tak terhindarkan karena banyaknya warga dan tidak sabar menunggu tes serta hasilnya.

"Lalu ada juga yang klakson-klakson, hingga lainnya ikut-ikutan dan situasi tak terkendali. Namun demikian kami bisa atasi dan berharap masyarakat selalu sabar," tuturnya.

Petugas, kata dia, sudah melakukan sesuai prosedur dan arahan, bahkan 24 jam.

Terhadap warga yang diamankan, perwira menengah Polri tersebut belum mengamankan seorang pun, namun tetap melakukan pemeriksaan saksi-saksi di lokasi. (act/sandi/ant)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sepatu Baru Syarif, PHE ONWJ Wujudkan Mimpi Pelajar Indramayu

Sepatu Baru Syarif, PHE ONWJ Wujudkan Mimpi Pelajar Indramayu

Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) bersama Migas Hulu Jabar ONJW memberikan donasi 1.500 pasang sepatu untuk anak-anak SD dan SMP di Indramayu.
Liga 1: Ambisi Keluar dari Zona Degradasi, Pelatih Malaysia Bakal Tambah Amunisi Persis Solo di Bursa Transfer

Liga 1: Ambisi Keluar dari Zona Degradasi, Pelatih Malaysia Bakal Tambah Amunisi Persis Solo di Bursa Transfer

Pelatih Persis asal Malaysia, Ong Kim Swee sebut timnya bakal lakukan perombakan skuad dengan mendatangkan pemain anyar pada bursa transfer Liga 1 2024-2025.
Daftar Pemain Bandung BJB Tandamata di Proliga 2025: Rombak Pemain Besar-besaran, Ada Ratri Wulandari

Daftar Pemain Bandung BJB Tandamata di Proliga 2025: Rombak Pemain Besar-besaran, Ada Ratri Wulandari

Daftar pemain Bandung BJB Tandamata di Proliga 2025, di mana ada perombakan pemain besar-besaran dan kemudian bergabungnya Ratri Wulandari.
Tak Tahan Sampai Sehari Minta Tiga Kali, Sarwendah Akhirnya Mengakui Kalau Betrand Peto Suka Minum ASI-nya: Manis Bun...

Tak Tahan Sampai Sehari Minta Tiga Kali, Sarwendah Akhirnya Mengakui Kalau Betrand Peto Suka Minum ASI-nya: Manis Bun...

Mendengar pernyataan itu, Sarwendah kemudian menawarkan putra angkatnya tersebut untuk mencoba ASI miliknya yang ia taruh di kulkas. Menurut Onyo rasanya...
Unik! Sambut Penumpang Nataru, Daop 6 Hadirkan Musik Klasik di Stasiun Yogyakarta

Unik! Sambut Penumpang Nataru, Daop 6 Hadirkan Musik Klasik di Stasiun Yogyakarta

Menyambut penumpang kereta api di musim Nataru, KAI Daop 6 Yogyakarta menghadirkan pengalaman budaya yang unik bagi para penumpang dan pengunjung Stasiun Yogyakarta dengan menghadirkan pertunjukan musik klasik dari Sandyakala Strings Quartet dan Svarnayodya.
Ternyata Bukan Fisik yang Bersih dan Mulus, Tapi Inilah Tanda Orang Meninggal Husnul Khatimah, Kata Ustaz Khalid Basalamah: Dibongkar Kedoknya di Akhir Hayat

Ternyata Bukan Fisik yang Bersih dan Mulus, Tapi Inilah Tanda Orang Meninggal Husnul Khatimah, Kata Ustaz Khalid Basalamah: Dibongkar Kedoknya di Akhir Hayat

Ternyata bukan ciri fisik, tapi kata Ustaz Khalid Basalamah jika ingin tahu apakah seseorang meninggal dalam keadaan husnul khatimah lihatlah hal-hal ini.
Trending
AFC Tolak Mentah-mentah Pindahkan Laga ke Tempat Netral, Bahrain Langsung Kirim Sinyal Bahaya buat Timnas Indonesia

AFC Tolak Mentah-mentah Pindahkan Laga ke Tempat Netral, Bahrain Langsung Kirim Sinyal Bahaya buat Timnas Indonesia

Bahrain langsung kirim sinyal bahaya kepada Timnas Indonesia usai permintaan untuk memindahkan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke tempat netral ditolak AFC.
Tak Mau Sembunyikan Lagi, Rafael Struick Akhirnya Bicara Jujur soal Perbedaan Bermain di Timnas Indonesia dan Belanda: Kalau di Sini...

Tak Mau Sembunyikan Lagi, Rafael Struick Akhirnya Bicara Jujur soal Perbedaan Bermain di Timnas Indonesia dan Belanda: Kalau di Sini...

Pengakuan jujur dari Rafael Struick soal perbedaan mencolok yang ia rasakan saat bermain di Belanda dan di Timnas Indonesia. Tak disangka begini katanya.
Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak untuk Bergabung ke Timnas Indonesia, Ternyata ini Alasannya...

Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak untuk Bergabung ke Timnas Indonesia, Ternyata ini Alasannya...

Alasan banyak pemain keturunan yang ragu-ragu hingga menolak untuk bergabung ke Timnas Indonesia akhirnya terungkap, ternyata...
Jurnalis Korea Selatan Sampai Merinding saat Suporter Timnas Indonesia Lantang Panggil Shin Tae-yong Meski Gagal di Piala AFF

Jurnalis Korea Selatan Sampai Merinding saat Suporter Timnas Indonesia Lantang Panggil Shin Tae-yong Meski Gagal di Piala AFF

Timnas Indonesia sudah dipastikan gagal melangkah ke babak semifinal Piala AFF 2024, seusai dikalahkan 0-1 oleh Filipina di Stadion Manahan, Solo. Sang jurnalis
Striker yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Timnas Indonesia, hingga Erick Thohir Kesulitan Proses Naturalisasi Dua Pemain Ini

Striker yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Timnas Indonesia, hingga Erick Thohir Kesulitan Proses Naturalisasi Dua Pemain Ini

Striker naturalisasi yang sempat dilarang FIFA ini tegaskan siap perkuat Timnas Indonesia, hingga Erick Thohir kesulitan proses naturalisasi dua pemain ini.
Top 3 Sport: Komentar Fans GS Caltex, Prediksi Red Sparks vs AI Peppers, Megawati Hangestri Geser Rekor Kim Yeon-koung

Top 3 Sport: Komentar Fans GS Caltex, Prediksi Red Sparks vs AI Peppers, Megawati Hangestri Geser Rekor Kim Yeon-koung

Rangkuman berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada hari Senin (23/12/2024). Kiprah Megawati Hangestri bersama Red Sparks menjadi yang paling banyak dibaca.
Tissa Biani Sampai Emosi 'Dengar' Nama Fuji Gegara Hal Ini, Kekasih Dul Djaelani Bilang: Fuja, Fuji, Fuji Mulu!

Tissa Biani Sampai Emosi 'Dengar' Nama Fuji Gegara Hal Ini, Kekasih Dul Djaelani Bilang: Fuja, Fuji, Fuji Mulu!

Tissa Biani menjadi sorotan pasca meluapkan emosinya terhadap perilaku para penggemar Fujianti Utami Putri alias Fuji. Bahkan kekasih Dul Djaelani sampai bilang
Selengkapnya
Viral