LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
sosok ini bilang meski Ponpes Al-Zaytun terbangun mewah, tapi tak bermanfaat bagi warga sekitar Indramayu.
Sumber :
  • istimewa

Waduh, Sosok Ini Bilang Meski Ponpes Al-Zaytun Terbangun Mewah, Tapi Tak Bermanfaat bagi Warga Sekitar Indramayu

Di tengah proses hukum yang dijalani oleh Panji Gumilang seusai terjerat kasus penistaan agama Koordinator Forum Indramayu menggugat sebut Al-Zaytun tak berguna

Sabtu, 29 Juli 2023 - 14:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Di tengah proses hukum yang dijalani oleh Panji Gumilang seusai terjerat kasus penistaan agama, Koordinator Forum Indramayu menggugat sebutkan Al-Zaytun tak berguna bagi warga sekitar Indramayu.

Ponpes yang dipimpin oleh Panji Gumilang ini belakangan menuai beragam kritikan, mulai dari ajaran agama Islam yang diduga menyimpang hingga dikaitkan dengan Negara Islam Indonesia atau NII KW 9.  
Diketahui, Ponpes Al-Zaytun Indramayu menjadi viral pertama kali setelah diketahui pada saat ibadah Salat Idul Fitri 1444 H mencampurkan jemaah wanita dan laki-laki dalam satu shaf hingga menjadi perbincangan publik.

Pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang. (Cepi Kurnia/tvOne)

Proses hukum Panji Gumilang masih berjalan, seusai menjalani pemeriksaan di Gedung Bareskrim Mabes Polri pada Senin (03/07/2023).  

Baca Juga :

Pemeriksaan yang dilakukan selama sekitar 8 jam tersebut membahas mengenai dugaan kasus penistaan agama, status Panji Gumilang kini naik ke penyelidikan dari penyidikan. 

Bareskrim Polri belum melakukan gelar perkara soal kasus penistaan agama Panji Gumilang, hingga saat ini polisi masih berfokus terkait pemeriksaan saksi ahli dan barang bukti.

Memiliki bangunan mewah dan banyak bisnis tapi sosok ini ungkap Al-Zaytun tak bermanfaat bagi warga sekitar

Tim Fakta tvOne mewawancarai Carkaya selaku Koordinator Forum Indramayu menggugat (FIM) bersama kuasa hukum FIM, Hendra Irvan Helmy.

Sebelumnya, FIM telah melaporkan sejumlah gugatan ke Polres Indramayu berkaitan dengan kasus dugaan penyalahgunaan dana zakat dan infak yang dilakukan oleh Panji Gumilang pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun.

Tiara Harahap host tvOne menanyakan soal apa dasar pelaporan dari Carkaya yang melaporkan Panji Gumilang.

Carkaya mengaku bahwa hal ini berawal dari keresahan masyarakat, khususnya masyarakat penyangga.

"Ini sesuatu pesantren yang begitu besar (megah) hadir di sana, tetapi tidak ada manfaat bagi masyarakat sekitar," ujarnya.


Tiara Harahap mewawancarai Carkaya selaku Koordinator Forum Indramayu menggugat (FIM) bersama kuasa hukum FIM, Hendra Irvan Helmy.

FIM juga pernah melakukan aksi unjuk rasa guna meminta agar segala dugaan aliran sesat yang ada di Ponpes Al Zaytun untuk segera diusut tuntas. 

"Kemudian FIM ini melakukan aksi mengeluarkan pendapat di muka umum," tuturnya.

"Di mana dari isu tadi, ada pernyataan dari pak Mahfud MD bahwa ditemukan rekening yang mencurigakan, kemudian disebut oleh salah satu media terkemuka bahwa perputarannya Rp15 Triliun, ini kan fantastis," terangnya.

Menurutnya, dengan lembaga pendidikan seperti Al-Zaytun perputarannya seharusnya untuk membiayai pembelajaran itu hanya Rp1 Miliar sampai Rp3 Miliar. 

"Tapi dia mengelola begitu banyak triliunan sehingga kami menganggap untuk mengajukan bahwa ada dugaan pelanggaran UU nomor 23 tahun 2011 tentang zakat, yang di dalamnya juga mengatur Infak," ungkap Koordinator Forum Indramayu menggugat (FIM).

Soal pemeriksaan saksi pelapor dugaan penyalahgunaan penggalangan dana zakat oleh Panji Gumilang

Hendra Irvan Helmy, Kuasa Hukum FIM, mengungkapkan, pemeriksaan pada Kamis 20 Juli 2023 adalah untuk memenuhi panggilan penyidik. 


Polres Indramyu memeriksa koordinator Forum Indramayu Menggugat (FIM) dalam laporan dugaan penyalahgunaan dana zakat yang dikelola oleh Panji Gumilang. (Opih Raharjo/tvOnenews)

Selain dimintai keterangan, saksi juga diminta untuk menyerahkan alat bukti berupa rekaman video dan keterangan saksi lain yang mendukung laporan tersebut. 

"Ada beberapa alat bukti rekaman video ada dua video, terkait keterangan di media sosial, adanya pengumpulan dana dari masyarakat dan kita juga memberikan nama-nama saksi yang siap dijadikan saksi," ungkapnya. 

Hendra menambahkan, ada dua nama yang akan diajukan sebagai saksi, dua nama tersebut dari mantan anggota Negara Islam Indonesia (NII). Untuk pemeriksaan saat ini, lanjut Hendra, dilakukan oleh Satreskrim Polres Indramayu. 

"Sementara ini ada dua nama, dari luar FIM, ada dari mantan anggota NII. Sementara pemeriksaan ini infonya dilakukan oleh Satreskrim Polres Indramayu, untuk Bareskrim belum ada info," lanjutnya.

Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP Fahri Siregar, mengatakan, pemanggilan Sayid Muchlisin, untuk menyerahkan alat bukti dan saksi-saksi dalam dugaan tindak pidana yang dilaporkan. Pelaporan yang dilakukan oleh Sayid Muchlisin, kata Fahri, Polres Indramayu belum melimpahkan laporan tersebut ke Bareskrim Polri.

"Agendanya meminta keterangan dari si pelapor, dan si pelapor kita minta untuk menghadirkan saksi-saksi, alat bukti, dan juga barang bukti yang mendukung, karena kemarin itu baru capture (tangkap layar) video, Kita belum melimpahkan ke Bareskrim, tapi koordinasi sudah, tugas kami di awal ini melakukan penelitian dan pemeriksaan awal pada si pelapor," katanya. 

Setelah alat bukti yang diminta, diserahkan oleh pelapor, lanjut Fahri, berkas tersebut akan langsung dilimpahkan ke Bareskrim. 

"Sehingga dengan alat bukti yang kita minta bisa langsung dilimpahkan ke Bareskrim Polri melalui Polda Jawa Barat," lanjutnya. 

Diketahui, Sayid Muchlisin, Koordinator FIM melakukan pelaporan ke Polres Indramayu, terkait dugaan tindak pidana pengelolaan dan pendistribusian zakat, infaq dan sedekah yang diduga digunakan untuk kebutuhan pribadi Panji Gumilang, pada Senin (17/07/2023). (oro/ind)

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Andhika Ramdhani Bertekad Jadi Kiper Nomor 1 Persebaya, Geser Posisi Penjaga Gawang Timnas Indonesia Ernando Ari

Andhika Ramdhani Bertekad Jadi Kiper Nomor 1 Persebaya, Geser Posisi Penjaga Gawang Timnas Indonesia Ernando Ari

Andhika Ramadhani bertekad untuk menjadi kiper nomor satu Persebaya Surabaya menggeser posisi penjaga gawang Timnas Indonesia, Ernando Ari Sutaryadi.
Setahun Lalu Denny Darko Sudah Terawang Hubungan Arya Saloka dan Amanda Manopo dan Bilang Kalau Mereka Itu Sebenarnya...

Setahun Lalu Denny Darko Sudah Terawang Hubungan Arya Saloka dan Amanda Manopo dan Bilang Kalau Mereka Itu Sebenarnya...

Tepat setahun lalu, Denny Darko pernah menerawang soal hubungan Arya Saloka dan Amanda Manopo. Ahli tarot itu meramalkan kalau Arya dan Amanda tidak bisa...
Hasil Quick Count Pilkada Jakarta Disorot, Pengamat Sebut Hasil Kampanye 'Gimmik' Tak Laku di Ibu Kota

Hasil Quick Count Pilkada Jakarta Disorot, Pengamat Sebut Hasil Kampanye 'Gimmik' Tak Laku di Ibu Kota

Pengamat Politik Ahmad Khoirul Umam menilai hasil hitung cepat (quick count) sementara beberapa lembaga survei Pilkada Jakarta menunjukkan kampanye “gimmick” tak laku untuk sebagian besar pemilih di ibu kota.
Juventus Buru Bek Tengah di Bursa Transfer Januari, Thiago Motta Incar Mantan Anak Buah

Juventus Buru Bek Tengah di Bursa Transfer Januari, Thiago Motta Incar Mantan Anak Buah

Pelatih Juventus, Thiago Motta, dikabarkan menginginkan mantan anak buahnya di Bologna, Jhon Lucumi, untuk mengisi kekosongan di pos bek tengah pada Januari.
Doa Pembuka Aura Wajah agar Munculkan Energi Positif dan Terhindar Kejahatan

Doa Pembuka Aura Wajah agar Munculkan Energi Positif dan Terhindar Kejahatan

Bacaan doa pembuka aura wajah memiliki beberapa keutamaan, antara lain memancarkan energi positif, wajah semakin berseri-seri, dan mendekatkan kepada Allah SWT.
Kembali di Jakarta, Catat Dimulainya Penjualan Tiket Konser wave to earth

Kembali di Jakarta, Catat Dimulainya Penjualan Tiket Konser wave to earth

Dengan tur bertajuk "wave to earth 0.03 World Tour in Jakarta", wave to earth akan tampil di Istora Senayan, Jakarta, 13 Februari 2025.
Trending
Bahrain dan China Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Anggap Laga Lawan Timnas Indonesia Lebih Penting? Ternyata...

Bahrain dan China Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Anggap Laga Lawan Timnas Indonesia Lebih Penting? Ternyata...

Bahrain dan China seakan tak bisa menerima kenyataan saat mantan pelatih Arab Saudi menganggap laga lawan Timnas Indonesia lebih penting. Simak selengkapnya.
Sambil Berlinang Air Mata, Betrand Peto Akhirnya Akui Perasaan yang Sebenarnya pada Sarwendah, Sejujurnya Onyo... 

Sambil Berlinang Air Mata, Betrand Peto Akhirnya Akui Perasaan yang Sebenarnya pada Sarwendah, Sejujurnya Onyo... 

Sambil berlinang air mata, Betrand Peto pernah mengakui perasaan tulusnya kepada Sarwendah, sejujurnya Onyo itu...
Bahrain Mulai Gelisah? Timnas Indonesia Siapkan Rencana Kejutan di Leg 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Bakal...

Bahrain Mulai Gelisah? Timnas Indonesia Siapkan Rencana Kejutan di Leg 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Bakal...

Timnas Indonesia akan menyiapkan rencana kejutan untuk Bahrain menjelang leg 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Jakarta, Indonesia, ternyata skuad Garuda...
Awalnya Dilarang FIFA dan Hampir Gagal Bela Timnas Indonesia, Kini Jadi Andalan Shin Tae-yong, Dia...

Awalnya Dilarang FIFA dan Hampir Gagal Bela Timnas Indonesia, Kini Jadi Andalan Shin Tae-yong, Dia...

Siapa sangka tadinya pemain naturalisasi ini hampir gagal bela Timnas Indonesia karena dilarang FIFA, tapi kini jadi andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Saking Cintanya, Ini Nazar Istimewa Shin Tae-yong yang Dikenal Toleran jika Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Saking Cintanya, Ini Nazar Istimewa Shin Tae-yong yang Dikenal Toleran jika Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Jauh-jauh hari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah berbicara selain junjung toleransi beragama bahwa dirinya punya nazar jika lolos Piala Dunia 2026.
Vanja Bukilic Bicara Tanpa Sepengetahuan Megawati Hangestri, Pevoli Serbia itu Bilang  Megatron Sebenarnya....

Vanja Bukilic Bicara Tanpa Sepengetahuan Megawati Hangestri, Pevoli Serbia itu Bilang  Megatron Sebenarnya....

Pemain asing baru di Daejeon Red Spark musim ini, Vanja Bukilic, ternyata pernah memberikan komentar soal Megawati Hangestri yang saat ini menjadi tandemnya.
Walau Lebih Dahsyat Dibanding Dunia dan Seisinya, Jangan Pernah Shalat Qabliyah Subuh di Waktu Ini, Kata Buya Yahya

Walau Lebih Dahsyat Dibanding Dunia dan Seisinya, Jangan Pernah Shalat Qabliyah Subuh di Waktu Ini, Kata Buya Yahya

Sebaiknya jangan kerjakan shalat qabliyah subuh di waktu ini, walaupun pahalanya lebih besar dari dunia dan seisinya. Buya Yahya terangkan waktu shalat qabliyah
Selengkapnya
Viral