Bandung, tvOnenews.com - Viral dugaan aliran sesat di Gegerkalong Bandung lakukan aktivitas tak biasa, polisi bilang begini.
Kapolsek Sukasari Kompol Mohammad Darmawan mengatakan pihaknya tidak bisa menyimpulkan apakah aliran tersebut sesat atau tidak. Pasalnya, hal itu merupakan kewenangan MUI atau Kementerian Agama.
"Kami hanya menjaga kondusivitas dan soal aliran itu tidak bisa mengatakan apapun karena domainnya bukan kepolisian," ujar Darmawan, Sabtu (29/7/2023) lalu.
Darmawan memastikan untuk saat ini situasi di lokasi yang sempat ramai atas dugaan aliran sesat itu sudah kondusif.
“Tidak ada yang usir,” katanya.
Viral dugaan aliran sesat di Gegerkalong Bandung lakukan aktivitas tak biasa, polisi bilang begini. Dok: Istimewa
Kepala Kesbangpol Jawa Barat Iip Hidajat membenarkan pada Jumat malam (28/7/2023) adanya laporan kegiatan jemaah tersebut yang memang lokasi ibadah dan warga itu sendiri.
"Ya apa saya juga tidak paham masalah ibadahnya. Cuma masalah penyimpangan seperti apa saya pikir itu bagian Kemenag atau MUI. Dari Kesbangpol sudah menerima laporan itu tapi kita untuk memutuskan aliran itu sesat atau tidaknya kewenagan dari pusat. Untuk jemaahnya orang-orang di situ," kata Iip.
Sebelumnya viral di media sosial adanya video yang diduga ajaran sesat di Gegerkalong Bandung.
Dalam video tersebut, sejumlah warga mendatangi lokasi dimana ada jemaah “Kabuyutan” yang disinyalir dipersoalkan warga.
Ada informasi dugaan jemaah sedang melaksanakan Hari Asyura terhadap kelompok Syiah.
Namun, warga melihat cara ibadahnya aneh dan dinarasikan sebagai aktivitas seperti “berjoget-joget”. (cep/nsi)
Load more