LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi - TNI AL tangkap kapal Vietnam lakukan ilegal fishing di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau, Kamis (8/10/2020).
Sumber :
  • ANTARA

Bantah Tuduhan Pungli, TNI AL Tegaskan Tidak Minta Pembayaran Dari Kapal Asing

Komando Armada I menegaskan bahwa TNI AL tidak meminta pembayaran untuk melepaskan kapal-kapal asing yang lego jangkar tanpa ijin dari otoritas pelabuhan di perairan teritorial Indonesia.

Selasa, 16 November 2021 - 14:59 WIB

Jakarta - TNI Angkatan Laut melalui Komando Armada I menegaskan bahwa TNI AL tidak meminta pembayaran untuk melepaskan kapal-kapal asing yang lego jangkar tanpa ijin dari otoritas pelabuhan di perairan teritorial Indonesia.

"Tidak benar tuduhan terhadap TNI AL yang meminta sejumlah uang 250.000 - 300.000 Dollar AS untuk melepaskan kapal-kapal tersebut. Ini tuduhan serius dan berdampak pada pencemaran nama baik institusi TNI AL," tegas Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada I Letkol Laur (P) Laode Muhammad dalam keterangan tertulis menanggapi pemberitaan Iloydlist Maritime Intelligence di Jakarta, Selasa.

Dia menjelaskan dalam tiga bulan belakangan TNI AL melalui unsurnya telah memeriksa beberapa kapal yang diduga melanggar hukum di perairan teritorial Indonesia, khususnya di perairan Kepri.
 
Beberapa kapal tersebut berperilaku tidak sewajarnya dalam melaksanakan pelayaran antara lain melakukan lego jangkar tanpa ijin dari otoritas pelabuhan di perairan territorial Indonesia yang bukan area lego jangkar yang ditentukan oleh pemerintah.
 
Yaitu, berhenti atau mengapung dalam waktu yang tidak wajar yang dapat membahayakan keamanan dan keselamatan pelayaran, berlayar tidak mengibarkan bendera sebagai identitas kapal, deviasi atau menyimpang dari track pelayaran tidak sesuai dengan rute.
 
Kemudian terkait kapal-kapal yang dikawal menuju Pangkalan TNI AL Batam harus dilakukan guna proses penyelidikan lebih lanjut bukan untuk melakukan negosiasi seperti tuduhan itu.

Pemerintah Indonesia, kata Laode, memang baru menata kembali area lego jangkar di Perairan Kepri melalui Peraturan Menteri Perhubungan yang menetapkan tiga area lego jangkar yang diterbitkan pada tahun 2020 dan telah disosialisasikan serta dipublikasi secara nasional dan internasional dengan peta elektronik atau digital dan peta analog oleh Pusat Hidro Oseanografi TNI AL (Pushidrosal).

Baca Juga :

Dalam rangka menegakkan peraturan tersebut, lanjut dia, TNI AL dalam hal ini Kapal Perang (KRI) telah sebelumnya menghimbau dan melakukan pengusiran beberapa pelanggar ketentuan area lego jangkar, namun kejadian terus berulang, sehingga dilakukan tindakan tegas dengan memeriksa dan memproses secara hukum terhadap kapal-kapal yang diduga melanggar ketentuan.
 
"Hal ini yang menyebabkan peningkatan jumlah kapal yang ditahan terkait penegakan aturan tersebut," paparnya.
 
Penahanan itu legal karena sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yakni melanggar pasal 317 jo pasal 193 ayat (1) Undang-undang RI No. 17 tahun 2008 tentang pelayaran dengan ancaman pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan denda paling banyak Rp 200 juta.
 
"Jadi, tidak benar bahwa TNI Angkatan Laut menerima atau meminta pembayaran untuk melepaskan kapal-kapal tersebut," tegasnya.
 
Sedangkan terkait pemilik kapal yang membayar sejumlah uang antara 250.000 -300.000 Dolar AS, TNI AL tidak pernah menerima uang itu.
 
Dia menduga pemilik-pemilik kapal mengeluarkan sejumlah uang kepada agen yang mereka tunjuk untuk keperluan atau kebutuhan services antara lain untuk pengurusan surat/administrasi lego jangkar, port clearance, biaya pandu, sewa sekoci, logistik kapal (BBM), serta kebutuhan hidup awak kapal selama proses hukum yang dibayarkan Agen kepada pihak ketiga yang menyediakan jasa pelayanan, bukan kepada TNI AL.
 
"Dalam proses hukum (penyelidikan dan penyidikan), TNI AL tidak pernah menunjuk mediator atau agen perantara penyelesaian proses perkara. Tidak benar bila proses penegakkan hukum oleh TNI AL dianggap sebagai aksi pembajakan oleh negara. Karena tindakan TNI AL tersebut sudah sesuai dengan tugas dan kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang," jelas Laode.
 
Bahkan, tambah dia, selama proses penyelidikan dan penyidikan di Pangkalan TNI AL, tidak dilakukan penahanan terhadap awak kapal termasuk nakhoda atau kapten kapal.
 
"Pada saat proses hukum seluruh awak kapal tetap berada di atas kapalnya, kecuali dalam rangka pemeriksaan di Pangkalan untuk dimintai keterangan dan setelah selesai dikembalikan ke kapalnya," demikian Laode.
 
Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono meminta agar dugaan kapal asing yang memberikan pembayaran kepada Perwira TNI AL dibuktikan secara gamblang.
 
"Silahkan buktikan siapa yang menerima, jadi jangan cuma menyampaikan isu yang tidak jelas. Tentunya, Perwira TNI AL kan jelas, pangkatnya apa, siapa namanya dan dimana dinasnya," tegas Kasal usai memimpin Upacara Peringatan HUT ke-76 Korps Marinir TNI AL di Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (15/11).
 
Menurut Kasal isu tersebut berkaitan dengan penggunaan perairan Indonesia sebagai tempat parkir kapal-kapal asing, padahal sebenarnya mereka mengantri untuk masuk ke Pelabuhan Singapura bukan ke wilayah Indonesia.
 
"Berkali-kali sudah dilaksanakan pengusiran. Sementara untuk yang melaksanakan kegiatan ilegal pasti akan dilaksanakan proses hukum sesuai ketentuan hukum yang berlaku," katanya.
 
Namun demikian, lanjut Yudo, internal TNI AL juga akan melaksanakan evaluasi, konsolidasi dan akan mengecek kebenaran itu. "Penegakan kedaulatan dan penegakan hukum adalah tugas TNI AL," tegasnya. (ant)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ricuh di Polres Taput, Mahasiswa Desak Pembebasan Tahanan Kasus Bentrok di Pahae Jae

Ricuh di Polres Taput, Mahasiswa Desak Pembebasan Tahanan Kasus Bentrok di Pahae Jae

Puluhan massa pengunjuk rasa didominasi kalangan mahasiswa Taput itu, tiba di depan Mapolres Taput sekitar pukul 10.30 WIB tanpa membawa spanduk tuntutan. Kedatangan massa pengunjuk rasa sempat mengejutkan karena secara tiba-tiba langsung meneriakkan tuntutan mereka menuntut keadilan untuk membebaskan orang-orang yang saat ini ditahan Polres Taput. Massa menganggap mereka tidak bersalah dan harus segera dibebaskan.
Media Inggris Puji Marselino Ferdinan dalam Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi, Sebut Skuad Garuda Berhasil Cetak Sejarah

Media Inggris Puji Marselino Ferdinan dalam Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi, Sebut Skuad Garuda Berhasil Cetak Sejarah

Penampilan Marselino Ferdinan di laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi jadi sorotan media Inggris. Skuad asuhan Shin Tae-yong ini disebut sukses ukir sejarah.
Marselino Ferdinan Kena 'Timpuk' Bola Usai Lakukan Hal ini Pada Shin Tae-yong, The Real Anak Emas Timnas Indonesia?

Marselino Ferdinan Kena 'Timpuk' Bola Usai Lakukan Hal ini Pada Shin Tae-yong, The Real Anak Emas Timnas Indonesia?

Shin Tae-yong menimpuk bola ke arah wajah Marselino Ferdinan. Pelatih asal Korea Selatan itu sempat kaget saat Marceng merangkul pundaknya saat sesi foto dan
Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi Digembar-gemborkan ke Seluruh Dunia, Suporter Timnas Indonesia Sampai 'Lapor' Roberto Mancini

Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi Digembar-gemborkan ke Seluruh Dunia, Suporter Timnas Indonesia Sampai 'Lapor' Roberto Mancini

Timnas Indonesia sukses memutus tren negatif setelah meraih kemenangan atas Arab Saudi pada lanjutan pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Buya Yahya Sebut Shalat Sunnah Ini Lebih Utama dari Dunia dan Seisinya: Cukup Lakukan 2 Rakaat Sebelum...

Buya Yahya Sebut Shalat Sunnah Ini Lebih Utama dari Dunia dan Seisinya: Cukup Lakukan 2 Rakaat Sebelum...

Dalam praktiknya, amalan sunnah ini yang dilakukan setiap menjelang waktu subuh. Kata Buya Yahya berbagai amalan sunnah dalam Islam bertujuan bisa sempurnakan..
Tak Ada Perempuan di Kursi Pimpinan Komisi VIII DPR, Legislator Selly Andriany Sentil Partai Politik

Tak Ada Perempuan di Kursi Pimpinan Komisi VIII DPR, Legislator Selly Andriany Sentil Partai Politik

Anggota Komisi VIII DPR Selly Andriany Gantina buka suara soal tak adanya legislator perempuan di kursi pimpinan Komisi VIII DPR.
Trending
Jauh-jauh Hari Legenda Italia Ingatkan Arab Saudi Betapa Bahayanya Marselino Ferdinan, Striker Timnas Indonesia Itu...

Jauh-jauh Hari Legenda Italia Ingatkan Arab Saudi Betapa Bahayanya Marselino Ferdinan, Striker Timnas Indonesia Itu...

Ternyata legenda Italia sudah pernah ingatkan tentang bahaya Marselino Ferdinan, Timnas Indonesia berhasil kalahkan Arab Saudi dengan 2 gol cantik Marselino.
Parade Blunder di Laga Bahrain Vs Australia, Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik dari Dua Rivalnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Parade Blunder di Laga Bahrain Vs Australia, Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik dari Dua Rivalnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia mendapatkan kabar baik dari dua rivalnya di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, lantaran Bahrain dan Australia harus puas berbagi poin.
Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Timnas Indonesia berhasil mencatatkan kemenangan perdana di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Shin Tae-yong Semringah, Timnas Indonesia Dihadiahi 3 Kabar Baik usai Kalahkan Arab Saudi: Peluang Garuda Lolos Piala Dunia 2026 Kian Terbuka

Shin Tae-yong Semringah, Timnas Indonesia Dihadiahi 3 Kabar Baik usai Kalahkan Arab Saudi: Peluang Garuda Lolos Piala Dunia 2026 Kian Terbuka

Sukses kalahkan Arab Saudi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, skuad Timnas Indonesia mendapat sejumlah kabar baik yang kian memperbesar peluang Garuda lolos.
Timnas Indonesia Hampir Digusur dari Peringkat Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Kronologinya

Timnas Indonesia Hampir Digusur dari Peringkat Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Kronologinya

Timnas Indonesia hampir digusur dari peringkat ketiga Grup C pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Rabu (20/11/2024) dini hari WIB.
Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Marselino Ferdinan menjadi kunci kemenangan Timnas Indonesia usai mencetak brace ke gawang Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024)
Pemain Muslim Andalan STY Bikin Frustasi Arab Saudi, Ternyata Rizky Ridho Bentengi Timnas Indonesia dengan Terapkan Sunnah Rasul

Pemain Muslim Andalan STY Bikin Frustasi Arab Saudi, Ternyata Rizky Ridho Bentengi Timnas Indonesia dengan Terapkan Sunnah Rasul

Selain Marselino Ferdinan, pemain Timnas Indonesia Muslim andalan Shin Tae-yong (STY) di Timnas Indonesia, Rizky Ridho juga berhasil bikin frustasi Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral