"Izin melaporkan bahwa kontingen Indonesia dalam keadaan sehat dan masih bersemangat untuk mengikuti seluruh kehiatan jambore. Dari 1.500 lebih kontingen indonesia yang sakit sampai harus dirujuk ke rumah sakit di luar hanya kurang dari 10 orang. Penyebab sakit pun dikarenakan cedera kecelakaan di kegiatan dan sudah ditangani dengan baik," tutur Yuniar.
(Sejumlah Pramuka dari negara lain mengunjungi booth Indonesia pada Jambore Dunia di Korea Selatan, 1 - 12 Agustus 2023. Sumber: Dok.Pribadi)
Ia berujar terdapat lima klinik dan satu rumah sakit jambore yang disiagakan dalam jambore dunia di Korea Selatan. Tenaga kesehatan juga terus ditambah oleh pemerintah, termasuk dari dokter militer.
Sementara itu, terkait cuaca panas yang melanda Korea Selatan, Yuniar memastikan pihak pelaksana sudah memberikan penanganan.
"Cuaca panas memang betul terjadi dan panitia bekerja sama dengan pemerintah Korea terus melakukan upaya untuk mengelola risiko dari cuaca panas ini, antara lain membangun lebih banyak tenda-tenda untuk berteduh, menyediakan lebih banyak air mineral dingin, ice cream yang tersebar di beberapa tempat. Membagikan payung dan kipas angin portable electric kepada masing masing peserta," tuturnya.
Jambore Dunia di Korsel yang akan berlangsung sampai 12 Agustus 2023 itu telah dihadiri sekitar 43.000 pramuka dari 150 negara. Indonesia sendiri telah mengirimkan lebih dari 1.700 orang ke event akbar tersebut.
Load more