Dia menegaskan, selama ini, PDIP selalu kedepankan etika politik dan setiap orang yang masuk PDIP atas dasar kesukarelaan bukan dibajak atau diiming-imingi.
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa kasus pembajakan Budiman Sudjatmiko oleh kubu Prabowo Subianto justru membuktikan ketidakpercayaan diri.
Menurut Hasto, aksi menggalang Budiman selaku kader PDIP mendukung Prabowo sebagai presiden adalah aksi devide et impera.
Devide et impera atau politik adu domba dan politik pemecah belah adalah strategi politik untuk menguasai atau melumpuhkan suatu kelompok, baik dengan pengaruh besar maupun kecil agar terpecah-belah.
"Setelah mengeroyok Ganjar Pranowo, mereka masih menggunakan bujuk rayu kekuasaan mencoba bertindak tidak etis, terapkan devide at impera," kata Hasto, Minggu (20/8/2023).
Hasto menilai, dengan adanya aksi keroyokan dan aksi pemecah belah dari pihak Prabowo justru semakin membuat PDI Perjuangan menghasilkan energi positif.
"Dengan melakukan politik devide et impera itu sebenarnya menunjukkan ketidakpercayaan diri dari pihak sana meskipun sebelumnya telah mencoba mengeroyok Pak Ganjar Pranowo, sehingga langkah langkah itu malah akan menghasilkan suatu energi positif bagi pergerakan seluruh kader PDI Perjuangan," jelas Hasto.
Load more