LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Karena polusi udara, Heru Budi sebut kasus ISPA di Jakarta melonjak
Sumber :
  • Muhammad Bagas-tvOne

Karena Polusi Udara, Heru Budi Sebut Kasus ISPA di Jakarta Melonjak

Dampak dari buruknya kualitas udara di Jakarta menyebabkan angka penyakit pernapasan melonjak tinggi. Salah satunya Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang menyerang anak-anak.

Selasa, 29 Agustus 2023 - 08:21 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Dampak dari buruknya kualitas udara di Jakarta menyebabkan angka penyakit pernapasan melonjak tinggi. Salah satunya Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang menyerang anak-anak.

Oleh karena itu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengimbau orang tua agar anak-anaknya dipakaikan masker ketika beraktivitas di luar rumah.

"Kami mengimbau anak-anak kecil kalau bisa keluar rumah bisa menggunakan masker," kata Heru di Jakarta Pusat dikutip pada Selasa (29/8/2023).

Heru membeberkan data kasus ISPA di ibu kota semula hanya 24 persen. Karena polusi udara melonjak hingga 31 persen.

Baca Juga :

"Bahwa memang benar ISPA ada kenaikan sedikit. 24 Sampai 31 persen khususnya balita," ujarnya.

Mengetahui hal itu, Heru mengatakan pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menganggap serius kasus ini.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mencatat kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) kian meningkat di Jabodetabek.

Bukan tanpa alasan, Kemenkes menilai bahwa meningkatnya kasus ISPA belakangan ini seiring dengan buruknya polusi udara yang menerpa warga sekitar.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI Maxi Rein Rondonuwu melaporkan bahwa pihaknya menerima laporan rata-rata kasus ISPA sebanyak 200 ribu.

Karena polusi udara, Heru Budi sebut kasus ISPA di Jakarta melonjak. Dok: Muhammad Bagas-tvOne

Angka tersebut merupakan rerata kasus yang dicatat setiap bulannya di wilayah Jakarta dan sekitar.

"Rata-rata kasusnya per bulan mencapai di atas 200 ribu kasus," ujar Dirjen Maxi dalam konferensi pers Kementerian Kesehatan RI, Senin (28/8/2023).

Dirjen Maxi menjelaskan bahwa peningkatan kasus ISPA itu seiring dengan meningkatnya masalah polusi udara yang terjadi beberapa waktu terakhir.

Data dari surveilans Kemenkes juga menunjukkan peningkatan kasus ISPA di fasilitas kesehatan di Jabodetabek.

"Seperti yang kita tahu, di wilayah Jabodetabek terjadi peningkatan masalah polusi udara. Dan seiring dengan itu, data kami dari surveilans penyakit menunjukkan adanya peningkatan kasus ISPA yang dilaporkan di puskesmas dan rumah sakit di Jabodetabek," jelas Dirjen Maxi.

Dokter Spesialis Paru Agus Dwi Susanto mengatakan bahwa peningkatan penyakit infeksi pernapasan itu terlihat meningkat sejak Januari 2023 ini.

Tercatatnya 200 ribu kasus itu dengan periode enam bulan, yakni sampai Juli 2023. Angka tersebut berbeda dengan data kasus ISPA pada tahun lalu. (agr/nsi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jangan Putus Asa Lagi kalau Doa Belum Dikabulkan, Tegas Buya Yahya Ingatkan Cek sudah Halal Belum Bagian Ini

Jangan Putus Asa Lagi kalau Doa Belum Dikabulkan, Tegas Buya Yahya Ingatkan Cek sudah Halal Belum Bagian Ini

Dalam ceramahnya, Buya ingatkan mengutamakan halal dalam segala hal. Sebab akan mempengaruhi sama semua sisi kehidupan. Berikut ini, simak penjelasan Buya Yahya
Pria di Jakarta Timur Jadi Korban Begal Motor, Pelaku Bersenjata Tajam Diduga Enam Orang

Pria di Jakarta Timur Jadi Korban Begal Motor, Pelaku Bersenjata Tajam Diduga Enam Orang

Pria berinisial A menjadi korban perampasan kendaraan sepeda motor oleh pelaku bersenjata tajam di Jakarta Timur.
Bawa Ilmu Penting dari Italia, Jay Idzes Tegaskan Punya Trik Jitu Cegah Jepang Bobol Gawang Timnas Indonesia: Sudah Saya Pelajari!

Bawa Ilmu Penting dari Italia, Jay Idzes Tegaskan Punya Trik Jitu Cegah Jepang Bobol Gawang Timnas Indonesia: Sudah Saya Pelajari!

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menegaskan bahwa dirinya mempunyai trik jitu yang didapatkan dari Italia untuk membuat Jepang kesulitan membobol gawang Timnas Indonesia.
Menteri PKP Maruarar Ungkap Kebijakan Penghapusan BPHTB Bakal Turunkan Harga Rumah MBR 

Menteri PKP Maruarar Ungkap Kebijakan Penghapusan BPHTB Bakal Turunkan Harga Rumah MBR 

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengungkapkan bahwa penghapusan bea perolehan hak atas tanah memnurunkan harga rumah bargi MBR
Jepang Ketar-ketir Tahu GBK Full House, Pemain Persija Beberkan Cara Atasi Tekanan 70.000 Suporter Timnas Indonesia, Katanya...

Jepang Ketar-ketir Tahu GBK Full House, Pemain Persija Beberkan Cara Atasi Tekanan 70.000 Suporter Timnas Indonesia, Katanya...

Kabar tentang Stadion Gelora Bung Karno yang akan dipenuhi Fans Garuda menjadi salah satu faktor yang diwaspadai Jepang saat bertamu ke markas Timnas Indonesia.
Lempar Psywar, Takumi Minamino Bocorkan Cara Jepang Bungkam Sorak-sorai Suporter Timnas Indonesia di Stadion GBK sejak Awal Laga

Lempar Psywar, Takumi Minamino Bocorkan Cara Jepang Bungkam Sorak-sorai Suporter Timnas Indonesia di Stadion GBK sejak Awal Laga

Gelandang Timnas Jepang, Takumi Minamino membeberkan cara Samurai Biru membungkam sorak-sorai suporter Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) sejak awal laga.
Trending
Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Intip profil Tim Geypens pemain keturunan yang resmi menjalani proses naturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Ternyata jebolan akademi FC Twente.
Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Timnas Indonesia jadi juru kunci klasemen Grup C dan sudah dilangkahi China yang berada di posisi keempat. Skuad Garuda tak bisa lolos Piala Dunia 2026 jika...
Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Mantan pemain Timnas Indonesia, Vendry Mofu mempunyai kisah perjalanan mualaf sejak kariernya semakin melesat di Semen Padang. Ia memeluk agama Islam pada 2010.
Jelang Kick Off, Ramai Pemain Jepang Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Kaoru Mitoma dkk: Buat Pertandingan Bakal..

Jelang Kick Off, Ramai Pemain Jepang Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Kaoru Mitoma dkk: Buat Pertandingan Bakal..

Jelang laga Timnas Indonesia vs Jepang, pemain Jepang satu per satu memberikan komentar soal naturasilasi. Pelatih hingga pemain legenda Jepang juga ikutan
Tinggal 5 Menit Lagi Waktu Subuh, Apakah Masih Boleh Shalat Tahajud? Buya Yahya Tegaskan Bisa Selama ...

Tinggal 5 Menit Lagi Waktu Subuh, Apakah Masih Boleh Shalat Tahajud? Buya Yahya Tegaskan Bisa Selama ...

Dalam ceramahnya, Buya Yahya menyampaikan ketika mau tahajud tapi bangun kesiangan masih bisa dilakukan. Sehingga waktu mepet shalat subuh kaya 15 atau 5 menit
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Pada program draft pemain asing Liga Voli Korea musim ini, Red Sparks memilih pevoli asal Serbia, Vanja Bukilic untuk menggantikan posisi dari Giovanna Milana.
Calvin Verdonk Bikin Pengakuan Jujur soal Permintaan Tak Terduga Shin Tae-yong, sang Pemain Timnas Indonesia Bilang Begini

Calvin Verdonk Bikin Pengakuan Jujur soal Permintaan Tak Terduga Shin Tae-yong, sang Pemain Timnas Indonesia Bilang Begini

Calvin Verdonk mengungkapkan reaksi jujurnya soal permintaan Shin Tae-yong untuk bermain di posisi tak biasa, pemain bintang Timnas Indonesia beri penjelasan.
Selengkapnya
Viral