Jakarta, tvOnenews.com- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan Perdana Menteri China Li Qiang puas dengan kualitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) saat melakukan uji coba transportasi massal tersebut.
“Tadi dia sangat puas, dia bilang sama kualitasnya dengan yang di Tiongkok dan kita juga tadi puas,” kata Luhut ditemui seusai penutupan ASEAN-Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 di Jakarta, Rabu.
Luhut mengatakan Presiden Jokowi juga dijadwalkan melakukan uji coba sekitar 15 September mendatang setelah kembali dari agenda G20 di India.
“Presiden akan mencoba nanti mungkin tanggal 15 setelah balik dari G20, untuk mencoba setelah itu baru diresmikan oleh Presiden,” katanya.
Luhut juga memastikan kereta cepat Jakarta-Bandung sangat aman untuk ditumpangi.
“Ya aman lah, ya masak kalau nggak aman kita naikin,” imbuhnya.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, Luhut menceritakan pengalamannya melakukan uji coba terakhir kereta cepat pada Rabu bersama PM Li Qiang, yang tengah mengikuti rangkaian KTT ASEAN.
Menurut Luhut, setelah menunggu 15 tahun sejak digagas pada 2008 yang lalu, Indonesia akhirnya akan segera merasakan kehadiran kereta dengan kecepatan 350km/jam ini.
“Dengan catatan speed tersebut menjadikan KCJB sebagai kereta api cepat pertama di Asia Tenggara. Bahkan menurut data International Union of Railway, hingga tahun 2022 hanya 20 negara saja yang memiliki layanan kereta cepat dan Indonesia akan menjadi salah satunya bagiannya,“ ungkapnya.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap dukungan dan keterlibatan masyarakat sekitar terhadap proses pembangunan sampai fase uji coba KCJB, serta upaya memenuhi rasa penasaran masyarakat terhadap kereta cepat, pemerintah akan mengajak mereka yang tinggal di sekitar trase KCJB, maupun masyarakat umum untuk mencoba sensasi dan pengalaman naik kereta cepat tanpa dipungut biaya alias gratis dalam waktu dekat ini.
“Kereta Cepat Jakarta Bandung saat ini sudah hampir menuju uji coba publik pertamanya. Meski banyak keraguan pada masa pembangunannya, namun saya menganggap bahwa proyek kolaborasi ini sebuah pencapaian luar biasa,” katanya.
Luhut pun mengaku merasa bangga bisa menjadi bagian dari pengalaman dan sejarah pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.
“Berbagai macam pengalaman, proses, dan pembelajaran untuk mewujudkan harapan yang besar, telah ditorehkan oleh bangsa ini. Dan bagi saya pribadi, sebuah kebanggaan dan kehormatan tersendiri karena pernah menjadi bagian dari proses mewujudkannya,” kata Luhut.(ant/bwo)
Load more