Berbeda jika dilakukan non teknokrasi, menurut Anies hal itu hanya bersifat keinginan pribadi seorang pemimpin saja.
"Contoh, sebagai pengusaha lalu kemudian saya menawarkan gagasan ini kepada kementerian, lalu jadi lah di PSN, ini namanya profit center. Enggan kepada kepentingan publik," tandas dia. (agr/mii)
Load more