"Nah orang semacam Bahlil mungkin memang diperintah oleh Jokowi untuk dipastikan bahwa investasi masuk, lalu diambil prinsip,'oke demi investasi masuk, maka bagian-bagian yang menghalangi itu,'apalagi perspektif humanisme itu diabaikan saja," ucapnya.
"Kalau gak bisa diabaikan, diganti dengan uang, kan narasinya begitu kan biarkan investasi masuk sehingga kalian itu daya belinya meningkat, betapa banyak infrastruktur dunia di Indonesia yang daya beli tidak meningkat karena keterampilan yang kurang, karena persaingan profesionalitas, dan terutama daya juang itu," ungkapnya. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
Load more