Resimen ini didukung pesawat angkut Locheed C-140 Jetstar yang selalu siaga di Halim Perdanakusuma ataupun Kapal Kepresidenan KRI Varuna (eks Admiral Sloop) di pangakalan Komando Daerah Maritim (Kodamar) III Tanjung Priok, juga satuan helikopter VVIP Kepresidenan yang diterbangkan AURI.
Resimen ini didukung pesawat angkut Locheed C-140 Jetstar yang selalu siaga di Halim Perdanakusuma (Sumber:Indomiliter)
Soekarno menulis kesannya pada resimen khusus ini pada otobiografinya:
"Aku sendiri tidak takut akan keselamatan diriku, tetapi rakyatku yang selalu diliputi kekhawatiran. Kalau aku tampil di suatu parade, mobilku yang terbuka itu memiliki injakan khusussehingga petugas keamanan sehingga petugas keamanan bisa bergerak maju dan mundur melindungi presiden. Kalau aku melakukan kunjungan kenegaraan, Tjakrabirawa menempatkan sejumlah orang di seberang jendela tempatku menginap.
"Bahkan ketika aku sedang berada di Istana, dua orang senantiasa berada di dekatku, satu kompi menjaga sekeliling istana, yang lain lagi berjaga jaga di luar kota.
Buku Maulwi Saelan, penjaga fisik Soekarno melawati hari hari kritis dalam sejarah Republik Indonesia (Sumber: Bajo Winarno)
Load more