Pasalnya, keberadaan SYL dipertanyakan di tengah mencuatnya kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan). Silmy menegaskan bahwa, hingga saat ini Mentan SYL belum tiba di Indonesia seusai melakukan kunjungan kerjanya ke luar negeri.
Ia mengungkapkan, keberadaan Mentan SYL terakhir di Roma, Italia. Hal ini dilihat dari data perlintasan antar negara.
"Yang jelas Pak Mentan meninggalkan Indonesia 24 September menuju Roma dengan 22 delegasi. Kemudian menggunakan Qatar Airways," kata Silmy kepada wartawan, Rabu (4/10/2023).
Kendati demikian, SYL seharusnya telah kembali pada 30 September dan tiba di Indonesia pada 1 Oktober 2023. Namun, hingga saat ini Mentan SYL belum diketahui jelas keberadaannya.
"Kemudian dengan detail yang saya rasa Kementan, saya rasa ini tugas kedinasan karena menggunakan paspor diplomatik, terus kemudian yang saya bisa pastikan sampai hari ini belum ada di Indonesia," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi mengaku hingga hari ini belum berkomunikasi dan bahkan kehilangan kontak dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang dikabarkan telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Belum. Belum ada kontak sama sekali," kata Harvick.
Load more