“Saat ini tidak ditindaklanjuti. Setelah dilakukan pemeriksaan, habis itu tidak dilakukan penyidikan lebih lanjut,” tutur Hanifa.
Hanifa lantas menyebut nama-nama menteri beserta kasus dugaan korupsi yang sempat mencuat ke publik.
Menteri-menteri itu di antaranya Menteri BUMN Erick Thohir, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.
“Erick Thohir dan kakaknya Boy terseret kasus uang rekayasa industri yang berpotensi dan berpeluang besar kasusnya hilang. Nilai dari kasus ini sampai menyentuh angka Rp2 triliun. Ini akan memicu masalah terkait laporan dan pencatatan keuangan Kementerian BUMN,” ujarnya.
Terkait Airlangga Hartarto, Hanifa menyinggung kasus masuknya 10 juta ponsel ilegal dan dugaan korupsi persetujuan ekspor minyak sawit mentah dan produk turunannya termasuk minyak goreng.
“Akan tetapi kasus dan penanganan perkara ini tidak tahu seperti apa keberlanjutannya. Keburukan penanganan perkara dan diduga adanya pembiaran kasus dalam perkara ini menjadi fokus utama,” tegasnya.
NCW juga menyinggung sosok Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia yang diduga turut berperan dalam kasus dugaan penyalahgunaan jabatan terkait dengan pencabutan izin usaha pertambangan (IUP) dan pelarangan ekspor nikel.
Load more