Jakarta, tvOnenews.com - Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Purwosusilo mengatakan turun langsung membantu proses pemakaman pelajar SMP kelas XI yang meninggal akibat terjatuh dari gedung sekolah, di Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (9/10/2023).
Menurut Purwosusilo, setelah mendengar kabar duka tersebut dia lantas meminta pihak sekolah untuk segera dibawa ke rumah sakit.
"Saat kejadian saya langsung minta sekolah bawa ke rumah sakit, Sudin langsung turun. Kalau saya senengnya turun langsung, biar tahu persis gitu," kata dia, saat dihubungi media, Selasa (10/10/2023).
Akan tetapi, terkait kronologi tewasnya siswa SMP tersebut tidak dapat dijelaskan sebab pihak Dinas Pendidikan DKI Jakarta masih menunggu hasil keterangan dari kepolisian.
"Ya, masih jam istirahat (kejadiannya). Pas mau masuk ya, saya informasinya seperti itu saja. Kalau kronologinya nunggu dari kepolisian seperti apa. Sedang ditangani," jelasnya.
Meski begitu dia memastikan pihak sekolah sudah dipanggil oleh aparat kepolisian untuk diminta penjelasan.
"Sedang diselidiki, anak-anak juga sudah dipanggil kepolisian, gurunya ya," tandas dia.
Sebelumnya, Kasus pelajar tewas usai jatuh dari gedung sekolah kembali terjadi di Jakarta. Kali ini seorang pelajar SMP dengan berinisial D tewas setelah terjatuh dari lantai 4 gedung sekolahnya yang berlokasi di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Senin 9 Oktober 2023.
Kapolsek Cengkareng Kompol Hasoloan Situmorang mengatakan, pihaknya melakukan olah TKP dan masih menyelidiki pasti penyebab kematian korban.
"Kondisi korban, dapat informasi dari rumah sakit sudah meninggal dunia, Masih kami dalami. Kesimpulan bunuh diri dan yang lain," ujar Hasoloan dalam keterangannya, Senin 9 Oktober 2023.
Hasoloan mengatakan, korban D merupakan pelajar kelas IX sekolah tersebut. "Kami masih dalami, saksi-saksi masih kami kumpulkan. Masih kami ambil keterangannya," ujarnya. (agr/mii)
Load more