tvOnenews.com - Kereta Api (KA) Argo Semeru alami kecelakaan di wilayah Kalimenur, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulonprogo, sekitar pukul 13.15 WIB pada Selasa (17/10/2023).
Terlihat rangkaian gerbong dari KA Argo Semeru dengan rute Surabaya Gubeng - Gambir (KA 17) miring seolah akan tumbang.
Sontak, penumpang berhamburan ke pinggir rel kereta, begitu juga sejumlah warga ikut mengevakuasi kereta api tersebut. Proses evakuasi penumpang hingga kini masih dilakukan.
KA Argo Semeru alami kecelakaan di Sentolo, Kulonprogo. (tvOne)
Tak hanya itu, di arah yang berlawanan KA Argo Wilis dengan rute Bandung - Gubeng akan melewati KA Argo Semeru yang sedang anjlok.
Hal ini menyebabkan KA Argo Wilis ikut terdampak pada kecelakaan ini, sempat terjadi gesekan antara KA Argo Semeru dan KA Argo Wilis.
Untuk mengetahui rute perjalanan Kereta Api (KA) Argo Wilis, simak informasinya berikut ini.
Kereta Api (KA) Argo Wilis merupakan salah satu rangkaian kereta dengan rute Stasiun Bandung - Surabaya Gubeng yang menyediakan kelas Eksekutif.
Kereta ini menempuh perjalanan sejauh 696,347 KM dengan durasi perjalanan sekitar 9 jam 55 menit dalam sekali perjalanan.
Berdasarkan informasi dari website resmi Kereta Api Indonesia (KAI) KA Argo Wilis hanya tersedia satu jadwal saja dalam sehari, yaitu pukul 07.40 WIB dari Stasiun Bandung.
Untuk sampai ke Surabaya, KA Argo Wilis akan berhenti di 14 stasiun yakni Stasiun Bandung - Cipeundeuy - Tasikmalaya - Ciamis - Banjar - Kroya - Kutoarjo - Yogyakarta - Solo Balapan - Madiun - Kertosono - Jombang - Mojokerto - Surabaya Gubeng.
KA Argo Wilis menyediakan kelas Eksekutif dengan beberapa variasi harga yang dapat dipilih oleh penumpang.
Tiket kereta ini dapat dibeli dengan harga mulai Rp 490.000 (Eksekutif J), Rp 517.000 Eksekutif (I), Rp 526.000 (Eksekutif H), Rp 549.000 (Eksekutif A), Rp 576.000 (Eksekutif AA), dan Rp603.000 (Eksekutif AC).
Menurut kesaksian Lurah Sukoreno, Olan Suparlan, diduga penyebab kecelakaan KA Argo Semeru dikarenakan adanya kondisi rel kereta yang sedang diperbaiki.
“Jadi menurut informasi dari warga sekitar, memang beberapa hari ini dilaksanakan perbaikan rel kereta api. Sehingga mungkin hal ini ada pengaruhnya jadi penyebab kecelakaan tersebut,” pungkas Lurah Sukoreno,
Sambungnya menjelaskan, bahwa perbaikan jalur kereta api ini sudah berlangsung beberapa hari, yaitu sekitar tiga atau empat hari.
Selain itu, berdasarkan informasi yang diterima tvOnenews.com, PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyatakan permohonan maafnya atas anjloknya KA 17 Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir dan KA 6 Argo Wilis relasi Bandung - Surabaya gubeng.
EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji menjelaskan untuk sementara waktu kedua jalur rel antara Wates - Sentolo tidak dapat diakses akibat kecelakaan tersebut.
“Kedua jalur rel antara Wates - Sentolo untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di 2 KA yang mengalami musibah tersebut,” ungkap EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji. (Kmr)
Load more