"Kami sangat tertarik dengan terobosan ini dan berharap dapat menginspirasi di daerah-daerah lain sebagai salah satu inovasi dalam pembangunan ekonomi perdesaan," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Pj Bupati Lombok Timur, Junaini, mengatakan, perluasan akses peningkatan kompetensi tersebut haruslah berkelanjutan. Di mana program tidak hanya berupa pelatihan, namun juga tindak lanjut pascapelatihan.
"Karena itulah Pemda Lombok Timur mendorong pemanfaatan dana desa untuk tindak lanjut hasil dengan menyediakan dukungan peralatan dan sebagainya Mengingat tantangan pascapelatihan sangat beragam," ujarnya. (*)
Load more