Jakarta, tvOnenews.com - Biro Humas Setjen Kementerian Pertahanan Republik Indonesia mengumumkan penutupan laman resmi Kemhan usai peretasan yang terjadi pada beberapa hari lalu.
Dalam pernyataannya, Biro Humas Setjen Kemhan RI menyebut hal ini dilakukan selama Tim Tanggap Insiden Keamanan Komputer (Computer Security Incident Response Team/CSIRT) yang tengah melakukan assesment terhadap jaringan data dan internet di lingkungan Kemhan.
"Kegiatan tersebut untuk menginvestigasi dan sekaligus memastikan keamanan jaringan data dan internet di lingkungan Kemhan RI," tulis pernyataan Biro Humas Setjen Kemhan pada rilis yang diterima tvOnenews.com, Jumat (3/11/2023).
Penutupan laman resmi situs Kemhan dinonaktifkan sebagai langkah preventif dan keperluan assesement tersebut.
"Hal ini dilakukan agar tim CSIRT dapat menyelidiki dugaan peretasan data dengan lebih mendalam dan mengidentifikasi akar permasalahannya," lanjut pernyataan tersebut.
Kemhan pun memastikan tidak ada data yang berpotensi terdampak selama tim CSIRT bekerja.
Load more