LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Soal Isu Peran Ibu Negara Iriana Jokowi dalam Pemilu 2024, Rocky Gerung Bocorkan Taktiknya
Sumber :
  • tim tvOne

Soal Isu Peran Ibu Negara Iriana Jokowi dalam Pemilu 2024, Rocky Gerung Bocorkan Taktiknya

Isu peran Ibu Negara Iriana Jokowi dalam Pemilu 2024 menuai komentar dari kalangan elite politik hinggga Pengamat Politik Rocky Gerung. 

Senin, 20 November 2023 - 06:55 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Baru-baru ini, Idonesia diterpa soal isu peran Ibu Negara Iriana Jokowi dalam Pemilu 2024 dan isu tersebut menuai komentar dari kalangan elite politik hinggga Pengamat Politik Rocky Gerung

Rocky Gerung katakan, dalam sejarah banyak hal yang dilihat, bahwa peran kekuasaan yang diperankan perempuan.

"Kalau peran perempuan itu, tetap secara natural dan mengolah kehidupan dan mampu untuk melindungi keluarga dan anak-anaknya," ungkap Rocky Gerung seperti yang dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Minggu (19/11/2023). 

"Tapi ini, seorang perempuan kuat yang mengendalikan politik dan kekuasaan dari balik tirai. Itu yang sering kita sebut dalam psikologi queen bee syndrome," sambungnya.

Baca Juga :

"Sindrom Ratu Lebah, ratu lebah diam saja di sarang tetapi dia mengendalikan para pekerja laki-laki," lanjutnya menjelaskan.

Nah, seperti Ibu Tin, kata Rocky Gerung, madam tin persen. Di mana politik ke Pak Harto tetapi bisnis kepada Ibu Tin. 

"Walaupun itu gosip, tetapi kemudian orang-orang melihat ada pola di semua jenis kepemimpinan," kata Rocky Gerung. 

Tak hanay Ibu Tin saja, Rocky Gerung beranganggapan ada peran Ibu Ani di balik Pak SBY. 

"Ibu Ani menagmbil posisi sebagi bertindak ibu negara begitukan, bukan sebagai orang yang mengendalikan politik SBY. Jadi pada kasus Pak SBY, Ibu Ani menonjol sebagai Ibu Negara," ucap Rocky Gerung. 

Hal ini lantaran, kata Rocky Gerung, Ibu Ani banyak memiliki konsep lingkungan hijau dan tentang keluarga serta semacamnya. 

"Tetapi, pada Ibu Iriana tidak terlihat tampil sebagai Ibu Negara. Tiba-tiba sebetulnya Ibu Irana mengendalikan politik dari ruang keluarga, kan itu semua gosip dan cerita-cerita yang kita tahu secara bocor-bocro alus," ungkap Rocky Gerung. 

Kemudian, hal itu tersistemitasi karena media melihat fenomenanya secara unik dan unik itu kemudian menggambarkan ada politik dinasti sebetulnya yang bekerja diam-diam.

"Dan, di balik itu orang-orang menduga-duga,a da konflik apa sebetulnya di keluarga Iriana dan Jokowi, kan itu dasarnya," ucap Rocky Gerung.

"Tetapi itu tetap satu latara belakang, bagaimana politik dikendalikan secara sublim. Sublim artinya kadang kala tak terasa tetapi efeknya terlihat," sambungnya.

Di mana tak terasa Ibu Iriana mengendalikan Pak Jokowi dan dilihat Ibu Irana pada kesimpulannya, "Bahwa hanya melalui Gibran, keluarga ini bisa memperoleh semacam harga diri dan martabat," ujar Rocky.

Hal ini lantaran, Ibu Iriana melihat PDIP kata Rocky Gerung, bahwa Megawati terlalu merendahkan keluarga Jokowi. 

"Ini adalah sikologi di antara dua keluarga yang sama-sama surplus kekuasaan. Ibu Megawati surplus kekuasaan, Ibu Iriana surplus kekuasaan dan orang mulai menghitung surplus kekuasaan Ibu Iriana diperoleh, apakah dari koneksi atau relasi bisnis, macam-macam tentunya," ucap Rocky Gerung.

Akan tetapi, ucap Rocky Gerung, pada ujungnya orang akan melihat bahwa Jokowi ada dua lapis. Lapis pertama ditampilkan sebagai pemimpin yang dipilih rakyat.

"Tetapi di belakangnya ada yang bekerja secara sistematis feodalisme, bekerja secara sistematis politik dinasti," pungkasnya. (aag)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Berkaca dari Sarwendah Angkat Betrand Peto Jadi Anak, Ingatkan Pesan Buya Yahya Jangan Sembarangan Adopsi  Bisa Jadi Haram karena...

Berkaca dari Sarwendah Angkat Betrand Peto Jadi Anak, Ingatkan Pesan Buya Yahya Jangan Sembarangan Adopsi Bisa Jadi Haram karena...

Dalam ceramahnya, Buya Yahya menyinggung, bagaimana persoalan adopsi atau anak angkat agar tetap aman dan sesuai syariat islam?. Berkaca dari Sarwendah angkat..
Bojan Hodak Blak-blakan Ungkap Keuntungan Persija Jakarta Jelang Lawan Persib Bandung di Liga 1: Mereka Punya...

Bojan Hodak Blak-blakan Ungkap Keuntungan Persija Jakarta Jelang Lawan Persib Bandung di Liga 1: Mereka Punya...

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengungkapkan keuntungan yang dimiliki Persija Jakarta jelang menghadapi pasukannya pada laga klasik di Liga 1 2024/2025.
Sebelum Terlambat Mulai Sekarang Mohon Kurangi Minum Jus Buah, Alih-alih Menyehatkan Justru Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Kata dr Zaidul Akbar

Sebelum Terlambat Mulai Sekarang Mohon Kurangi Minum Jus Buah, Alih-alih Menyehatkan Justru Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Kata dr Zaidul Akbar

Asupan buah sehari-hari tentunya baik untuk kandungan vitamin dalam tubuh dan banyak dianjurkan pakar kesehatan, kecuali jus buah kata dr Zaidul Akbar. Kenapa?
Bahrain Menyesal Pernah Remehkan Timnas Indonesia, Kini Justru Ketar-ketir Jelang Bertemu Skuad Garuda di Round 3, Sampai Bilang...

Bahrain Menyesal Pernah Remehkan Timnas Indonesia, Kini Justru Ketar-ketir Jelang Bertemu Skuad Garuda di Round 3, Sampai Bilang...

Bahrain kini mulai mewaspadai Timnas Indonesia jelang round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 padahal sempat meremehkan skuad Garuda namun kini justru bilang...
Amerika Serikat Hibah Jutaan Dolar Lagi ke IKN untuk Proyek Percobaan, 7 Perusahaan Ini Terlibat

Amerika Serikat Hibah Jutaan Dolar Lagi ke IKN untuk Proyek Percobaan, 7 Perusahaan Ini Terlibat

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) baru saja mendapat hibah dari Amerika Serikat (AS) lagi senilai US$7,6 juta atau setara Rp115,52 miliar (asumsi kurs Rp15.200).
Kehebatan Jay Idzes Semakin Mendapat Pengakuan dari Eropa, 3 Media Benua Biru Ini Beri Penilaian Positif untuk Bek Timnas Indonesia

Kehebatan Jay Idzes Semakin Mendapat Pengakuan dari Eropa, 3 Media Benua Biru Ini Beri Penilaian Positif untuk Bek Timnas Indonesia

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes semakin mendapat pengakuan dari Eropa usai tampil apik saat membantu Venezia meraih kemenangan perdana di Serie A 2024-2025.
Trending
Statistik Thom Haye dan Mees Hilgers di Laga Almere City Vs FC Twente: Profesor Ciptakan 3 Peluang, Calon Bek Timnas Indonesia Cetak Assist 

Statistik Thom Haye dan Mees Hilgers di Laga Almere City Vs FC Twente: Profesor Ciptakan 3 Peluang, Calon Bek Timnas Indonesia Cetak Assist 

Bintang Timnas Indonesia, Thom Haye telah menghadapi calon pemain naturalisasi, Mees Hilgers di laga Almere City vs FC Twente pada laga lanjutan Liga Belanda 2024/2025.
Tanpa Welber Jardim di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Ini 4 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Tim Senior

Tanpa Welber Jardim di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Ini 4 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Tim Senior

Shin Tae-yong bisa memanggil empat pemain Timnas Indonesia U-20 ini ke tim senior jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Tak Mau Kalah dari Timnas Indonesia, Malaysia Tiru Cara Shin Tae-yong Cari Pemain Keturunan Grade A, 5 Pemain ini Paling Diincar Harimau Malaya

Tak Mau Kalah dari Timnas Indonesia, Malaysia Tiru Cara Shin Tae-yong Cari Pemain Keturunan Grade A, 5 Pemain ini Paling Diincar Harimau Malaya

Malaysia ikut meniru cara Timnas Indonesia yang kini berkembang pesat di bawah asuhan Shin Tae-yong, dengan mengincar 5 pemain keturunan Grade A, siapa saja?
Polisi Bocorkan Kondisi Terkini 7 Jenazah Mengambang di Kali Bekasi, Ternyata Terjadi Begini

Polisi Bocorkan Kondisi Terkini 7 Jenazah Mengambang di Kali Bekasi, Ternyata Terjadi Begini

Polisi berhasil mengungkap kondisi dari tujuh jenazah yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Jawa Barat. Menurut keterangan Kabid Yandokpol RS Polri,
Tragedi Kali Bekasi, Perayaan Ulang Tahun Berujung Maut, Satu Korban Diidentifikasi

Tragedi Kali Bekasi, Perayaan Ulang Tahun Berujung Maut, Satu Korban Diidentifikasi

Salah satu dari tujuh mayat remaja yang ditemukan mengapung di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, diduga bernama Muhammad Rizky (19). 
Polisi Cium Gelagat Mencurigakan Sosok Diduga Bantu Pemerkosa Gadis Penjual Gorengan: dengan Rp200 Ribu

Polisi Cium Gelagat Mencurigakan Sosok Diduga Bantu Pemerkosa Gadis Penjual Gorengan: dengan Rp200 Ribu

Pelarian IS, pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan, Nia, berakhir setelah 10 hari kabur dengan hanya membawa uang Rp200 ribu. Uang tersebut dapat dari
Buntut Protes Susi Pudjiastuti, Gerindra Sarankan Penundaan Ekspor Pasir Laut: Lindungi Lingkungan

Buntut Protes Susi Pudjiastuti, Gerindra Sarankan Penundaan Ekspor Pasir Laut: Lindungi Lingkungan

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, merekomendasikan pemerintah untuk menunda rencana ekspor pasir laut. 
Selengkapnya