"Itu jelas, karena sebelum ada keputusan MKMK sekalipun, semua orang bisa melihat secara kasat mata, pak Anwar ini dalah pamannya Gibran," ucapnya.
"Bagaimanapun, kalau Gen Z ini paling malas melamar kerjaan, karena harus berhadapan sama orang dalam. Di mana orang dalam ini mengorbankan ribuan pelamar yang lain," pungkasnya.
Jadi, kata dia, tanpa ada keputusan MKMK, keputusan MK sudah tidak etis. Apalagi, dia sebutkan, saat ini dikuatkan dengan keputusan itu. (aag)
Load more