"Masuknya renang jadi program olahraga unggulan dalam DBON, besar harapan pemerintah, para pengurus, pembina, pelatih dapat melakukan pembinaan sejak usia dini hingga menjadi atlet elit tingkat nasional. Harapannya renang bisa menyumbang prestasi terbaiknya untuk Indonesia," tambah Menpora Zainudin Amali.
Ketum PB PRSI, Anindya Bakrie mengucapkan terima kasih atas kehadiran para peserta rakernas dan juga support yang diberikan berbagai pihak seperti Kemenpora, Kemenparekraf, BUMN, Kadin Indonesia juga NOC Indonesia dan KONI Pusat untuk bersama memajukan akuatik.
"Dibawah pimpinan Presiden Joko Widodo, pemerintah tegas dan dan berkomitmen membangun olahraga. Salah satunya sukses dalam pagelaran PON XX. Renang juga masuk program unggulan dalam DBON, kita harus bekerja keras dan menunjukan performa bagus supaya terus menunjukan trend positif," jelas Anindya Bakrie.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Pusat, Letjen (TNI) Marciano Norman dalam pidato sambutannya memberi apresiasi kepada PRSI yang turut serta mensukseskan PON XX Papua yang berlangsung di tengah pandemi Covid-19.
"Salah satu cabor yang berhasil di PON XX adalah akuatik. Dan saya berharap dengan adanya fasilitas akuatik di Papua bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan. Ini berkaitan dengan DBON, yang tujuannya mencetak juara. Karena semakin banyak event maka akan banyak atlet yang berpartisipasi," ujar Marciano dalam sambutan yang dibacakan oleh Wakil Ketua III KONI Pusat, Tursandi Alwi.
Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari berharap PB PRSI bisa menjadi bagian mensukseskan olahraga Indonesia.
Load more