Bekasi, tvOnenews.com - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, ikut mengomentari ucapan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menyinggung dinasti politik di Daerah Istimewah Yogyakarta (DIY)
Namun Mahfud enggan berkomentar panjang terkait ucap penggiat media sosial yang tengah viral tersebut. Ia hanya menjawab singkat saat diminta menanggapi ucapn Ade Armando dan langsung pergi meninggalkan kerumunan wartawan.
“Ya terserah Ade Armando aja,” kata Mahfud yang kemudian langsung berjalan ke arah mobilnya usai menghadiri Dialog Kebangsaan di Pesantren Annida Al Islamiyah, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Senin (04/12/23) malam.
Diketahui melalui sebuah unggahan video, Ade Armando menyindir aksi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada dan sejumlah BEM Universitas lainnya yang mengkritik dinasti politik menjelang pilpres 2024.
Menurut Ade, dinasti politik yang sesungguhnya ada di Daerah Istimewah Yogyakarta tempat para mahasiswa tersebut melakukan aksi.
Lebih lanjut, Ade berpandangan, Sultan Hamengkubuwono X yang juga Gubernur DIY tidak dipilih melalui pemilu, melainkan melalui garis keturunan.
Hal itu memantik reaksi kemarahan masyarakat Yogyakarta. Puluhan aktivis dan seniman lintas sektor di DIY yang tergabung dalam Paguyuban Masyarakat Ngayogyakarta Untuk Sinambungan Keistimewaan (Paman Usman) mendatangi kantor DPW PSI DIY, Senin (4/12/2023) siang.
Load more