LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Lima kecamatan di Kota Makassar terendam banjir
Sumber :
  • tvOne

BPBD: Lima kecamatan di Kota Makassar Terdampak Banjir

Hujan deras yang mengguyur Kota Makassar beberapa hari terakhir pada senin malam (6/12) membuat sejumlah ruas jalan dan wilayah pemukiman warga terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi mulai dari 50 hingga 120 Centimeter. Dari catatan BPBD Kota Makassar sendiri, dari 14 Kecamatan yang ada di Kota Makassar 5 Kecamatan telah terdampak banjir. Proses evakuasi pun dilakukan oleh Tim relawan dari BPBD kota Makassar, SAR Brimob serta TNI.

Selasa, 7 Desember 2021 - 04:54 WIB

Makassar,Sulawesi Selatan tvOne

Hujan deras yang mengguyur Kota Makassar beberapa hari terakhir pada senin malam (6/12) membuat sejumlah ruas jalan dan wilayah pemukiman warga terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi mulai dari 50 hingga 120 Centimeter. Dari catatan BPBD Kota Makassar sendiri, dari 14 Kecamatan yang ada di Kota Makassar 5 Kecamatan telah terdampak banjir. Proses evakuasi pun dilakukan oleh Tim relawan dari BPBD kota Makassar, SAR Brimob serta TNI.

" Banjir di sini naik airnya Pukul 19.30 Wita. Ketinggian air di depan Masjid lokasi pengungsian sekitar 60 Cm. Tapi didalam yang merendam pemukiman ketinggiannya sudah lebih satu meter, bahkan satu setengah meter di belakang sana. Yang di dalam RT lima mereka yang terendam rumahnya ada 74 KK, yang diperumahan 94 rumah. Intinya sekitar ratusan rumah. Sejauh ini yang mengungsi pada saat ini ada 48 jiwa dari 13 KK, jadi sampai saat ini sementara proses evakuasi’’ Ujar Abbas Untung pada Selasa dini hari (7/12).

" Jadi umumnya yang mengungsi ini tempat tinggalnya tenggelam, tidak bisa lagi ditingali. Warga berharap ada upaya jelas dari pemerintah Kota Makassar supaya rumahnya tidak kebanjiran lagi seperti ini," Tambah Abbas Untung.

Baca Juga :

Sebelumnya, intensitas hujan yang tinggi sejak  beberapa hari terakhir, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan mengakibatkan beberapa ruas jalan dan pemukiman warga terendam banjir, ketinggian air di beberapa ruas jalan di Kota Makassar mencapai 20 hingga 50 centimeter hingga membuat sejumah kendaraan pengguna jalan mogok.

Sementara itu, hujan deras yang mengguyur Kota Makassar, Sulawesi Selatan hingga saat ini membuat beberapa pemukiman warga terendam banjir, seperti yang terjadi di Perumahan Swadaya Mas, di jalan Abullah Daeng Sirua, Kecamatan Manggala. Beberapa kepala keluarga nampak mengungsi di sebuah mesjid yang daerahnya lebih tinggi lantaran rumah mereka sudah terendam banjir.

Dari data BPBD sendiri, dari empat belas kecamatan yang ada di Kota Makassar, lima diantaranya sudah terdampak banjir, seperti di antaranya Kecamatan Manggala, Kecamatan Panakkukang, Kecamatan Biringkanaya, Kecamatan Tamalanrea serta Kecamatan Tamalate.

Ketinggian air pun bervariasi , mulai dari 50 hingga 120 centimeter. Sejumlah tim relawan dari BPBD kota Makassar, Polri dan TNI Langsung diturunkan ke lima titik lokasi tersebut untuk melakukan evakuasi menggunakan perahu karet terhadap beberapa warga yang tidak sempat menyelamatkan diri dan terjebak oleh banjir.

Oleh bpbd Kota Makassar berssama tim sar dari Brimob Polda Sulsel dan TNI saat ini masih terus melakukan upaya evakuasi khususnya untuk usia renta dan anak anak.

" Sebaran titik banjir di Kota Makassar ada , 4 sampai 5 Kecamatan dan saat ini  dinamis sebarannya atau akan terus berkembang. Upaya yang dilakukan adalah fokus terhadap evakuasi masyarakat terutama kelompok renta, anak-anak serta difabel. Untuk lokasi pengungsiannya sudah ditentukan titik-titiknya oleh pihak kecamatan. Data jumlah jiwa yang dievakuasi masih dinamis, intinya kami tadi evakuasi di Kecamatan Manggala ada sekitar 11 orang dan di Kecamatan Panakukang juga ada, ’’ujar Andi Hendra Hakamuddin (PLH Kepala BPBD Kota Makassar).

Diperkirakan ketinggian genangan air akan terus bertambah, mengingat hujan dengan intensitas sedang dan lebat masih terus mengguyur wilayah Kota Makassar dan sekitarnya. Tutup Andi Hendra Hakamuddin. (Rais Sahabu/Jeg)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kapan Witir Sebaiknya Dikerjakan? Setelah Isya Apa Habis Tahajud? Kata Ustaz Adi Hidayat...

Kapan Witir Sebaiknya Dikerjakan? Setelah Isya Apa Habis Tahajud? Kata Ustaz Adi Hidayat...

Witir artinya karena witir berarti "ganjil,". Oleh karenanya, shalat witir adalah shalat sunnah yang dilakukan dengan jumlah rakaat ganjil. Lalu kapan sebaiknya dilakukan? Ustaz Adi Hidayat (UAH) jelaskan seperti ini.
Momen Kocak Maarten Paes Dendangkan Lagu Tak Gendong Sambil Joget, Bikin Luna Bijl Terheran-heran: Help Me!

Momen Kocak Maarten Paes Dendangkan Lagu Tak Gendong Sambil Joget, Bikin Luna Bijl Terheran-heran: Help Me!

Maarten Paes tengah menikmati liburan bersama kekasihnya di Bali. Ada momen lucu yang terekam Luna Bijl saat Paes berdendang lagu Tak Gendong. Seperti apa?
Bacaan Doa Bangun Tengah Malam Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW agar Hati Tetap Tenang

Bacaan Doa Bangun Tengah Malam Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW agar Hati Tetap Tenang

Bacaan doa bangun tengah malam berasal dari ajaran Nabi Muhammad SAW sebagai amalan untuk meminta perlindungan setelah terbangun dari tidur pada malam hari.
Erick Thohir Belum Akan Berhenti Naturalisasi Pemain Keturunan, Indonesia Butuh 150 Pemain Terbaik untuk Perkuat Timnas

Erick Thohir Belum Akan Berhenti Naturalisasi Pemain Keturunan, Indonesia Butuh 150 Pemain Terbaik untuk Perkuat Timnas

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir belum akan berhenti lakukan naturalisasi pemain keturunan demi perkuat Timnas Indonesia.
Universitas Islam Makassar Buka Mata Kuliah Ko-Kurikuler Pencak Silat Pagar Nusa, Dihadiri Sekitar 1.000 Mahasiswa

Universitas Islam Makassar Buka Mata Kuliah Ko-Kurikuler Pencak Silat Pagar Nusa, Dihadiri Sekitar 1.000 Mahasiswa

Universitas Islam Makassar (UIM) menggelar pembukaan Mata Kuliah Ko-Kurikuler (Ko-Kur) Pencak Silat Pagar Nusa pada Ahad (24/11/2024). 
Striker Vietnam Sebut Timnas Indonesia Calon Kuat Juara Piala AFF 2024: Mereka Buktikan dengan...

Striker Vietnam Sebut Timnas Indonesia Calon Kuat Juara Piala AFF 2024: Mereka Buktikan dengan...

Penampilan cukup baik di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 membuat Tien Linh memprediksi Timnas Indonesia akan menjadi ancaman di Piala FF 2024 nanti.
Trending
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Begini kronologi kasus polisi tembak polisi. Mulai dari pertemuan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ulil Ryanto, sampai rentetan tembakan ke rumah dinas Kapolres.
Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Cerita unik pemain keturunan yang tetap lebih memilih untuk membela Timnas Indonesia meskipun sudah ditawari menetap di Timnas Belanda, ternyata ini alasannya.
Jika Tali Pocong Tak Dilepas, Arwah Jadi Gentayangan dan Tidak Tenang? Buya Yahya Sarankan Buka Talinya agar...

Jika Tali Pocong Tak Dilepas, Arwah Jadi Gentayangan dan Tidak Tenang? Buya Yahya Sarankan Buka Talinya agar...

Apakah tali pocong harus dilepas jika akan dikuburkan? Jika tidak dilepas, apakah tali pocong bisa membuat arwah jadi gentayangan? Buya Yahya jelaskan hal ini.
Selengkapnya
Viral