“Sebagai co-inisiator AZEC, Indonesia akan mengedepankan semangat kolaborasi yang inklusif untuk mewujudkan kawasan bebas emisi. KTT ini akan dihadiri oleh Jepang sebagai co-inisiator, Australia, serta negara anggota ASEAN,” tutur dia.
Mengutip laman resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI, melalui inisiatif AZEC ini Indonesia akan mendapatkan prioritas pertama pendanaan sebesar 500 juta dolar AS (sekitar Rp7,8 triliun) dari Jepang untuk implementasi program transisi energi dan memperluas kerja sama serta inisiatif dekarbonisasi publik-swasta.
Sementara dalam konteks ekonomi, Jepang adalah mitra dagang terbesar kedua bagi Indonesia pada 2022
Kementerian Perdagangan RI mencatat total perdagangan Indonesia-Jepang pada 2022 mencapai 42 miliar dolar AS, dengan ekspor Indonesia ke Jepang sebesar 24,85 miliar dolar AS dan impor sebesar 17,17 miliar dolar AS.
Total perdagangan kedua negara dari Januari sampai September 2023 mencapai 28,2 miliar dolar AS, adapun nilai investasi Jepang di Indonesia pada 2022 mencapai 3,56 miliar dolar AS.
Setelah merampungkan seluruh agenda kerjanya di Jepang, Presiden Jokowi dan rombongan terbatas diagendakan tiba kembali di Tanah Air pada 19 Desember 2023.
Load more