Jakarta, tvOnenews.com - Juru Bicara (Jubir) Timnas Pemenangan AMIN Billy David Nerotumilena menyebutkan bahwa pihaknya mengalami kerugian waktu akibat pertanyaan yang dilayangkan oleh calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka.
Saat itu, Gibran bertanya terkait State of the Global Islamic Economy. Namun, anak Presiden Jokowi tersebut hanya menyebutkan singkatan semata, yakni SGIE yang menyebabkan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kebingungan.
Imbas hal tersebut, Cak Imin terpaksa merelakan waktu 2 menitnya untuk menanyakan kepada Gibran apa yang dimaksud dengan SGIE lantaran Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut tidak pernah mendengar istilah itu.
“Tentu menjelaskan normal saja dengan pertanyaan yang jelas itu kita rasa sangat terbatas sekali,” ungkap dia di Posko Perubahan, Jakarta Pusat dikutip pada Kamis (28/12/2023).
“Apalagi kita tidak ada kesempatan untuk memperjelas itu tentu lebih susah lagi untuk menjawab itu,” sambung dia.
Kemudian, Billy mengakui bahwa pihak Timnas Pemenangan AMIN merasa dirugikan atas insiden tersebut dimana Cak Imin terpaksa kehilangan waktunya untuk menjawab pertanyaan Gibran.
Akan tetapi, pasangan yang dijuluki AMIN ini seakan tidak ingin ambil pusing dengan melayangkan gugatan atas peristiwa merugikan tersebut.
“Dirugikan pasti, tapi kita enggak melayangkan proses. Cuma kita menyayangkan saja dan itu kan bisa jadi bahan evaluasi,” tandas dia.
Sebelumnya, Cak Imin tidak memahami pertanyaan yang diberikan oleh cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka.
Hal ini bermula saat Gibran bertanya apa yang akan dilakukan oleh Cak Imin untuk meningkatkan State Global of Islamic Economic (SGIE).
"Bagaimana langkah Gus Muhaimin untuk menaikkan peringkat Indonesia di SGIE?," tanya Gibran saat Debat Cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023).
"Terus terang SGIE saya kurang paham. SGIE itu apa?," tanya Cak Imin.
Spontan, mendengar hal itu moderator Debat Cawapres pun menanyakan kepada Cak Imin apakah dia bersedia kehilangan waktu untuk menjawab. Karena pada sesi ini tidak diperkenankan untuk menjawab pertanyaan dengan pertanyaan balik.
"Ini waktu menjawab. Kalau Anda bertanya maka akan kehilangan waktu. Tidak apa-apa?," tanya moderator.
"Enggak apa-apa," jawab Cak Imin.
Kemudian, Gibran pun menjelaskan apa maksud dari pertanyaan-pertanyaan.
"Gus, kita sedang fokus kembangkan keuangan syariah. Otomatis kita harus paham SGIE atau State Global of Islamic Economic. Misalnya sekarang yang sudah masuk 10 besar adalah makanan halal kita, skincare kita, fashion kita," jelas Gibran.
Kemudian, dengan nada menyindir, Gibran pun meminta maaf jika pertanyaan miliknya menyulitkan Cak Imin.
"Mohon maaf kalau pertanyaannya agak sulit ya Gus. Makasih," tandas dia. (agr/nsi)
Load more