Jakarta, tvOnenews.com - Sumatera Barat (Sumbar) menjadi lumbung suara Prabowo Subianto selama dua edisi Pemilihan Presiden (Pilpres).
Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan percaya diri masyarakat Minang butuh perubahan.
Capres besutan Koalisi Perubahan ini menegaskan bahwa masyarakat Minang bukan menjadi basis satu orang pasangan calon saja.
"Jadi begini, masyarakat Minang itu bukan basisnya satu orang tapi basisnya orang-orang yang menginginkan perubahan," jelas dia, di Sumatera Barat, Rabu (3/1/2024).
"Jadi ketika yang didukung itu ingin melakukan perubahan, saya rasa masalah Minang akan berada di situ," sambung dia.
Eks Gubernur DKI Jakarta ini berpendapat bahwa orang-orang Minang tidak mendukung terhadap satu orang secara pribadi, namun mereka mendukung gagasan.
Sebagaimana hal ini terjadi dalam Pilpres edisi tahun 2014 dan tahun 2019. Ada semangat perubahan di dalamnya.
"Jadi saya tidak menterjemahkan sebagai dukungan pada satu orang, tapi dukungan pada satu gagasan, yaitu gagasan perubahan," ungkapnya.
"Itu pula yang muncul di 2014, itu juga yang muncul di 2019 dan kami yakin semangat perubahan itu juga yang akan muncul di 2024," tandas dia.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Sumatera Barat, Rahmat Saleh mengatakan upaya pemenangan Anies di Sumbar tak lepas dari peran penting Partai pendukung dan relawan setempat.
"Kami mempunyai struktur yang baik, tiga partai koalisi (NasDem, PKB, PKS) plus dua partai koalisi tambahan yaitu Partai Ummat dan Partai Masyumi yang kuat dan solid," kata Saleh
Selain itu dirinya menuturkan peran-peran caleg di lapangan serta simpul relawan yang kuat juga vital dalam upaya memenangkan Anies di Sumbar.
"Seperti ini relawan Manies, emak-emak Anies dan di luar itu banyak relawan sekitar 59 simpul relawan itu sudah siap berjuang untuk Anies tanpa dibayar," paparnya.
"Saya sangat terbantu dengan kerja-kerja relawan, InsyaAllah dengan relawan yang terstruktur, caleg dan tokoh-tokoh Sumatera Barat kita optimis angka 80 persen itu realistis," tambah dia.(agr)
Load more