Soeharto Bangkit dari Kubur Jelang Pemilu, Pesannya Lawan Mafia

Jakarta, tvOnenews.com - Partai Golongan Karya (Golkar) memakai teknologi kecerdasan buatan, atau yang disebut artificial intelligence (AI), untuk kampanye. Sosok yang ditampilkan adalah mendiang Presiden ke 2 RI, Soeharto. 

Video AI yang memperlihatkan sosok Soeharto itu diunggah oleh akun Instagram @erwinaksa baru-baru ini. 

Tampak dalam tayangan video yang beredar ini, sosok Soeharto mengenakan batik, lengkap dengan kopiah warna hitam

Kemudian, mantan penguasa orde baru itu menyampaikan seruannya terkait Pemilu 2024 mendatang. 

Berikut penuturan AI mendiang Soeharto dalam video yang dirilis baru-baru ini.  

Bismillahirohmanirohim, pada 14 Februari 2024 kita akan berkumpul untuk menentukan nasib bangsa kita. 

Kita akan memilih wakil rakyat yang memiliki kemampuan untuk mendengar, dan mewujudkan aspirasi masyarakat. 

Saya, Presiden Soeharto, presiden Indonesia yang kedua mengajak anda untuk memilih wakil rakyat di Golkar. yang bisa melanjutkan mimpi saya tentang kemajuan Indonesia. 

Sejak saya menjabat impian saya adalah membangun Indonesia yang maju dan sejahtera. 

Impian itu diwujudkan melalui pembangunan infrastruktur, seperti jalan tol dan bendungan bersama para insinyur Indonesia yang hebat. 

Presiden Jokowi dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah melanjutkan pekerjaan penting ini.

Bukti bahwa mimpi kita tidak pernah padam terus menyala dari generasi ke generasi, edukasi sebagai kunci utama pembangunan bangsa telah saya wujudkan melalui ribuan SD inpres. Komitmen ini harus terus berkembang. 

Saya bermimpi tentang sekolah-sekolah AI dan keamanan siber, tempat anak-anak Indonesia dapat belajar menjadi pemimpin di dunia teknologi. 

Saya bermimpi tidak ada lagi rakyat yang kelaparan. Harga sembako harus stabil dan terjangkau untuk semua. 

Bulog harus menjadi garda terdepan, dalam memastikan keadilan pangan untuk setiap sudut tanah air kita. Termasuk melawan mafia penimbun beras yang merugikan rakyat. 

Impian saya adalah impian anda, dan mimpi saya adalah mimpi rakyat Indonesia. Saya yakin, bersama Golkar kita dapat mewujudkan mimpi ini. 

Pada tanggal 14 Februari 2024 mari kita gunakan hak suara kita untuk memilih Golkar. 

Mari kita hadapi pemilu ini dengan hari yang lapang, pikiran yang terbuka dan semangat yang menyala. Bersama untuk Indonesia yang lebih baik. (ebs)