Jakarta, tvOnenews.com - Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD berbicara soal dirinya mendorong Anies Baswedan menjadi Capres (Calon Presiden) di Pilpres 2024.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023.
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Ketiga capres 2024 dalam debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (07/1/2024). (tvOnenews/Muhammad Bagas)
Sementara itu, Mahfud MD dalam kesempatan di Acara 'Curhat Bang Denny Sumargo' berbicara soal Pilpres 2024, menceritakan soal pada saat Anies Baswedan mencalonkan sebagai Presiden.
"Saya pernah ditawari oleh koalisinya Pak Anies, sebelum Pak Anies dengan Muhaimin itu kan, Pimpinan PPP itu berkeliling ke berbagai tempat, karena saya anggota koalisi kata dia, kata Pak Syaikhu tuh,'Pak Mahfud mau ndak ya kalau kami ajukan calon wakil presidennya pak Anies, kami yang usulkan dari PKS," ujarnya dilansir Youtube Denny Sumargo.
Mahfud MD menceritakan bahwa pada saat itu, tamu datang ke rumahnya pada bulan April (puasa). Di mana saat itu koalisi dari Anies Baswedan, ada Surya Paloh dari NasDem, AHY dari Demokrat, dan PKS.
"Ini rebutan mencari calon Presiden, nah partai NasDem sudah mengatakan kalau wakil Presidennya bukan AHY, NasDem akan keluar dari koalisi," ujarnya.
Sementara kalau NasDem keluar dari koalisi, akan berakibat tidak memenuhi syarat untuk daftar.
Load more