Akun tersebut menuliskan bahwa anggota TNI sengaja tak menegur aksi tersebut lantaran diperintahkan oleh atasannya.
Atas hal itu, mereka mengaku seakan sudah tak ada harga diri lagi sebagai TNI.
Bagaimana tidak, mereka hanya bisa terdiam melihat aksi konvoi yang menggeber-geber sepeda motor di depan markas mereka.
“Sesuai instruksi pimpinan kita lihatin saja, tetap kami merasa tidak punya harga diri markas kami digober gober,” lanjut keterangan video itu.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah relawan pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud, menjadi korban penganiayaan oleh anggota TNI gara-gara knalpot brong di depan Mako Kompi Senapan B Yonif 408/Suhbrastha, Boyolali pada Sabtu (30/12/2023) lalu.
Akibat kejadian tersebut ada sekitar 6 sampai 7 orang terluka dan dua di antaranya harus menjalani rawat inap beberapa hari di rumah sakit.
Sedangkan enam anggota Kompi B Yonif Raider 408 ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan dan pengeroyokan tersebut.
Load more