Bahkan, kata Rocky Gerung, orang-orang memperiksa Mahkaa Konstitusi sudah bilang memang Presiden boleh kampanye.
"Akan tetapi, ada tapinya itu. Itu sama seperti orang warung buncit ke situ, ada tanda putaran. Ya itu tanda putaran, kecuali metro mini yang tak boleh mutar," jelas Rocky.
"Jadi, Jokowi hanya lihat tanda rutenya, tetapi nggak baca bahwa metro mini tak boleh. Apalagi kecuali presiden memiliki hubungan darah, sampai ke cucunya itu. Jadi, Jokowi hanya mencari dahlil yang membolehkan, bukan yang melarang," pungkasnya.
Bahkan, kata Rocky, konyolnya, orang-orang mengolok-olok dia, ihwal bisa tidaknya membaca undang-undang.
"Nah, ada cara membacanya itu, supaya anda tidak terlihat bahwa anda memilih sesuatu yang mengenakan anda," pungkasnya.
Undang-undang itu didesain untuk menghalangi, dan mirisnya untuk menghalangi itu diabaikan.
Load more