Endah merupakan anak ke 7 dari 8 bersaudara. Ia hidup di lingkungan yang sederhana dan dibesarkan oleh ibu yang bekerja sebagai petani dan ayahnya seorang Lurah.
Hal itu membuat dirinya diarahkan untuk memiliki jiwa pekerja sedari kecil.
Naluri politisnya itu diturunkan oleh ayahnya yang dipilih langsung sebagai Lurah selama 31 tahun.
Endah memutuskan untuk memilih Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) agar bisa langsung diarahkan sesuai jurusan dan langsung bekerja.
Ia tidak pernah membayangkan untuk menjadi Ketua DPRD.
Aktif mengikuti berbagai kegiatan seperti, bernyanyi, voli, tenis meja dan berambisi untuk menang serta menjadi ketua kelas selama 3 tahun agar bisa menyampaikan emosi dirinya.
Saat kuliah, ia mengambil sekolah ekonomi D3 dengan biaya sendiri yang kemudian setelah lulus di tahun 2004 ia bekerja di perusahaan alat tulis kantor sebagai distributor.
Load more