"Jadi kita tuh dateng berombongan pada waktu itu dan itu datangnya coba diklarifikasi dulu Pak Wo,” jelas Irma.
Irma Hutabarat menegaskan bahwa apa yang dikatakam Cawapres nomor urut 3 itu adalah kebohongan.
“Satu, yang dikatakan Pak Mahfud itu adalah bohong. Dua, Mahfud ngarang soal waktu. Tiga, tidak ada kedatangan saya bersama Kamaruddin Simanjuntak dan keluarga Yosua menangis-nangis di depannya. Lalu juga soal menyatakan bahwa kami tidak percaya soal pembunuhan. Itu gak masuk akal,” tegasnya.
Dalam video klarifikasinya, Irma Hutabarat menduga bahwa Mahfud MD sengaja membuat pernyataan tersebut saat kampanye, agar dianggap memiliki andil dalam kasus Brigadir J.
“Apakah ini ada kekacauan dalam memori atau juga saya bilang, bisa jadi mungkin ingin mengambil kredit bahwa sebetulnya yang teriak-teriak soal Yosua itu adalah Mahfud MD dan itu adalah bohong besar,” ungkap Irma.
Tak hanya Irma Hutabarat, Pengacara Martin Simanjuntak juga menunjukkan kekesalannya terhadap pernyataan bohong Mahfud MD..
“Saya sebenarnya juga apa ya sangat menyayangkan ya. Mungkin Pak Mahfud itu sebenarnya mau menghibur relawan, ya karena kalau di video itu ada kata-kata sebelum Pak Mahfud berbicara tuh. Oh ini Pak Mahfud MD orang yang paling berjasa dalam kasus Yosua,” kata Martin Simanjuntak.
Load more