Jakarta, tvOnenews.com - CEO PT PAL Indonesia Dr. Kaharuddin Djenod, M.Eng bersama Rektor Universitas Pertahanan Letnan Jenderal TNI Jonni Mahroza, meninjau kesiapan Rumah Apung yang akan diserahkan ke masyarakat Pluit Penjaringan, Jakarta Utara, dalam waktu dekat ini. Pembangunan rumah apung ini merupakan Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT PAL bekerja sama dengan program bakti sosial Universitas Pertahanan.
"Kita tahu masyarakat nelayan ini sudah mengalami kondisi yang hampir setiap pasang naik, selalu kebanjiran. Melihat kondisi tersebut, kami melakukan percepatan untuk membuat hunian dalam bentuk rumah apung sehingga lebih layak dihuni oleh para nelayan," ucap Kaharuddin Djenod.
Program ini sebagai tindak lanjut atas amanat Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto pada 10 Januari 2024, untuk membangun rumah terapung bagi warga pesisir pantai, dan kini telah rampung.
"Gerakan ini sebagai bentuk tindak lanjut dari arahan Menhan untuk membantu masyarakat nelayan Penjaringan. Bersama dengan Universitas Pertahanan, PT PAL bergerak cepat dan Alhamdulillah sudah 16 rumah apung dan 8 rumah panggung yang sudah siap diserahkan kepada masyarakat nelayan," tutur Djenod.
Pada kunjungan kali ini, Kaharuddin Djenod merasakan perasaan bahagia yang menyelimuti para masyarakat nelayan, memberi kesan haru tersendiri baginya.
"Mereka menyampaikan rasa terimakasih dan perhatian yang diberikan oleh Menhan Prabowo dan PT PAL kepada masyarakat pesisir,” lanjutnya.
Program bantuan ini dilatar belakangi oleh kondisi masyarakat nelayan di pesisir Pantai Pluit yang terdampak kondisi alam seperti pasang surut air laut, hingga 1 meter. Dengan kehadiran tempat tinggal ini, besar harapannya untuk dapat menjaga stabilitas tempat tinggal yang baik bagi nelayan pesisir. (hen)
Load more