Jakarta, tvOnenews.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin ketar-ketir perolehan suara sementara lewat quick count kalah dengan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Oleh karena itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengajak kepada seluruh relawan, simpatisan, kader, hingga pendukungnya untuk mengamankan suara AMIN (Anies-Muhaimin) dan PKB.
"Amankan suara AMIN dan PKB, amankan kursi-kursi yang akan menjadi kepercayaan yang harus kita perjuangkan bersama-sama," ujar dia, saat konferensi pers di Markas Timnas AMIN, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024) malam hari.
Dia pun meminta kepada seluruh pendukungnya untuk tidak lengah dan tetap mengawasi perkembangan suara yang masih terus bergulir.
"Jangan lengah, jangan terpengaruh dengan apa pun yang dimainkan. Kita tunggu laporan dari tim hukum nasional berbagai kecurangan, berbagai masalah-masalah atas penyelenggaraan pemilu tahun ini," jelasnya.
"Tetap serius, semangat dan terus jaga suara AMIN dan partai-partai kita. InsyaAllah hasil akhirnya kita yang akan menjadi pemenang Pemilu tahun 2024," sambung dia.
Wakil DPR RI ini tetap menggaungkan kewaspadaan terhadap kecurangan pemilu yang kian membesar.
Diberitakan sebelumnya, Hitungan cepat atau quick count Pemilu 2024 telah dimulai pada pukul 15.00 WIB. Satu di antara lembaga yang menggelar quick count adalah Indikator Politik Indonesia.
Berdasarkan data pukul 15.56 WIB, Rabu (14/2/2024), jumlah data yang sudah masuk 31% dari total suara.
Namun, hasil quick count ini bukan hasil resmi Pemilu 2024. Hasil resmi Pemilu 2024 akan diketahui lewat rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU dari 15 Februari hingga 20 Maret 2024.
Berikut data quick count Pilpres 2024 Indikator per pukul 15.56 WIB yang disusun berdasarkan nomor urut Capres-Cawapres:
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar meraih suara: 25,46 persen.
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 57,97 persen.
Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 16,57 persen. (agr/ree)
Load more