"Itu kemampuan mengubah lawan menjadi kawan. Mengubah penentang menjadi pendukung," ujarnya.
Kita lihat contohnya, ucap dia, banyak sekali, Jenderal, aktivis, dan tokoh-tokoh yang tadinya menentangnya, tiba-tiba berubah menjadi pendukungnya. Ia juga berada di pusat spektrum politik. Ia dekat dengan kalangan nasionalis, Islam, dan minoritas.
Kelima, yang penting, adalah visinya. Prabowo ingin sekali Indonesia menjadi macan Asia, juga negara kita saat ini menuju Indonesia emas 2045.
Menurutnya, begitu kuat keinginannya membawa Indonesia menjadi negara besar di Asia, bahkan di dunia. Dengan passion sekuat itu, banyak hal menjadi mudah, tinggal diperkuat saja oleh kemampuan teknokratis para pembantunya.
“Saya berdiri di samping Prabowo dengan sikap seorang profesional sejati, yaitu memberi gagasan positif. Mendukungnya ketika ia benar, tapi juga nanti ikut menegurnya ketika ia salah," ucapnya.
"Sikap profesional itu sama dengan sikap teman sejati. Kita mendukung ketika teman benar, juga menegur ketika teman salah," katanya.
Sebelumnya, Hasil hitung cepat atau quick count versi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA telah mencapai 100 persen dan menempatkan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang.
Load more