“(Keterangan pelaku) infonya mau dipakai sendiri,” ucapnya.
Sebelumnya, Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana mengatakan pelaku membobol sistem pembayaran Kartu Multi Trip KAI tersebut mulai 26-28 Februari 2024. Adapun TKP-nya di Stasiun Kereta Api Depok Baru.
"Cara pelaku meng-hack top up kartu multi trip tersebut dengan mempergunakan ponsel. Pelaku secara belajar autodidak bisa membobol keuangan KAI dari YouTube," ungkap Arya Perdana dalam keterangannya, Selasa (5/3/2024).
Lebih lanjut Arya menjelaskan, penangkapan pelaku berdasarkan laporan hukum PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Bernado Harungguan Parluhutan.
"Jadi mereka punya sistem di KAI yang melihat kalau orang top up saldo sekian, itu ada datanya berkurang sekian ribu, tapi ini agak aneh transaksinya, lalu dilihat dari kartunya siapa yang top up, itu ketahuannya di situ," tuturnya.
Adapun modusnya, lanjut Arya, pelaku mengisi saldo Kartu Multi Trip KAI menggunakan APLIKASI C-Access dan APLIKASI HttpCanary.
Selanjutnya, AAH menggunakan metode pembayaran dengan aplikasi GOPAY dengan mengubah sistem APLIKASI C-Access.
Load more