Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta, William Aditya Sarana menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur yang dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti sosok Jokowi di tahun 2012 lalu.
Kriteria tersebut mutlak dibutuhkan mengingat Jakarta akan masuk ke era baru setelah nanti tidak berstatus Ibukota kembali.
“Kita tentu ingat di tahun 2012, ketika pak Jokowi terpilih itu, pak Jokowi adalah seorang Gubernur yang menciptakan harapan sebenarnya kepada masyarakat, karena dia sosok yang sangat dekat dengan rakyatnya dan langsung memahami permasalahan yang ada,” tutur William, melansir keterangan resmi, Jumat (15/3/2024).
Ia mengatakan, Jokowi merupakan sosok yang sangat dekat dengan rakyatnya dan langsung memahami permasalahan yang ada.
"Menurut saya, pemimpin yang langsung turun ke masyarakat, langsung memahami masalah yang ada di bawah. Dan untuk pertama kalinya saya kira seorang Gubernur itu sangat dekat dengan rakyatnya. Enggak ada batas ataupun enggak ada sekat," kata dia.
Filosofi kepemimpinan Jokowi ketika memimpin Jakarta terbukti mendapatkan manfaat bagi masyarakat Jakarta saat ini, seperti MRT, Kartu Jakarta Pintar (KJP), dan Kartu Jakarta Sehat (KJS).
“Program-program tersebut bisa lahir tentu karena Pak Jokowi paham permasalahan di masyarakat dan berani untuk mengambil keputusan secara cepat dan tepat,” lanjut William.
Fraksi PSI Jakarta juga akan segera mencari sosok Calon Gubernur yang dinilai mempunyai nilai yang sama dengan Jokowi dan juga mengerti permasalahan di Jakarta dan cara menyelesaikannya.
“Sebetulnya kami sudah melakukan hal ini di 2023 lalu dengan Rembuk Rakyat Jakarta yang menghasilkan nama Mas Gibran sebagai calon gubernur ideal menurut konstituen kami. Namun Mas Gibran menerima amanah yang lebih besar saat ini, jadi kami akan segera mencari sosok yang tepat untuk menjadi Calon Gubernur Jakarta selanjutnya," tutup William. (agr/ree)
Load more