Jakarta, tvOnenews.com - Pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membantah mengenai isu Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono melakukan pemotongan anggaran Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU).
Menurut Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta, saat ini pihaknya sedang melakukan perbaikan database penerima bantuan sosial.
Bantuan sosial juga termasuk data mahasiswa penerima KJMU. Michael menjelaskan, saat ini pihak Pemprov DKI sedang berupaya untuk mengatur agar lebih tepat sasaran.
"Teman-teman bayar pajak di DKI, kan nggak mau duitnya tidak tepat sasaran. Ini yang sedang kita upayakan, jadi tidak ada pemangkasan sewenang-wenang karena subjektivitas," kata Miichael, dikutip VIVA, Jumat (15/3/2024).
Ia menegaskan, jika ada mahasiswa yang pada akhirnya tidak masuk data penerima KJMU, artinya aturan memang tidak memungkinkan.
Michael menjelaskan, arahan dari Heru Budi adalah agar pendanaan bansos lebih tepat sasaran.
"Prinsipnya, Pak Gubernur tidak pernah menginstruksikan pemotongan," ujar dia lagi.
Load more