Di sisi lain, Kementerian ATR/BPN juga terus berupaya menyelesaikan pendaftaran tanah di kabupaten dan kota hingga dapat tercipta Kabupaten/Kota Lengkap.
"Kota/Kabupaten Lengkap ini adalah kota atau kabupaten yang sudah secara utuh (seluruh bidang tanahnya, red) tersertipikasi. Kita mau mengejar 104 Kabupaten/Kota Lengkap seluruh Indonesia, saat ini telah tercapai 13 Kabupaten/Kota Lengkap," kata dia. AHY juga berkomitmen untuk memberantas mafia tanah.
Ia menyebut, aksi pemberantasan mafia tanah melalui Satgas-Anti Mafia Tanah ini tak hanya untuk memberikan keadilan bagi rakyat, namun juga berhasil menyelamatkan potensi kerugian keuangan negara hingga berkisar Rp13 triliun.
Sementara Sri Mulyani menyatakan bahwa Kementerian ATR/BPN telah menyampaikan kinerja anggaran yang cukup baik, khususnya dari sisi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang tercapai melebihi target.
"Semoga Mas Agus dan jajaran Kementerian ATR/BPN dapat menjaga kinerja baik karena ini sangat penting untuk membangun fondasi Indonesia ke depan,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Menteri ATR/Kepala BPN didampingi oleh Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni; Sekretaris Jenderal, Suyus Windayana; serta Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama, Dony Erwan.(muu)
Load more