Oleh karena itu, dia mengatakan itu bagian dari hidayah, sehingga memutuskan menjadi mualaf.
"Inti-intinya adalah kebenaran dan kebenaran tunggal itu adalah itu gitu loh. Jadi, gue tuh termasuk yang dikasih mungkin bahasanya itu Hidayah kali ya mungkin. Tapi, gue dikasih rezeki arahannya tuh ke situ," jelasnya.
Selain itu, dia menuturkan banyak pertanyaannya kerap dijawab secara logis.
Namun, dia menyatakan bahwa hal tersebut tidak mengarah ke intinya, yakni ketuhanan.
"Banyak banget teman-teman yang mungkin ada juga arahannya enggak ke sana, ada juga yang lebih ke logis, logis, logis akhirnya ke sains. Akhirnya lama-lama enggak nyambung gitu sama ketuhanan, tapi gue ternyata malah masuknya ketuhanan gitu," terangnya.
Kendati demikian, Dian Sastro mengatakan bahwa keputusannya memeluk Islam juga berangkat dari keresahan.
Dia menuturkan keresahan tersebut bisa menjadi titik terendah sebagai manusia.
Load more