Jakarta, tvOnenews.com - Berbagai cara dilakukan dalam berbagi dan berbuat kebaikan pada bulan Ramadhan tahun ini.
Seperti yang dilakukan oleh seorang pendakwah bernama Ustadz Yahya Eduard asal Pinang, Kota Tangerang, Banten.
Dirinya sengaja berdandan menjadi Ustadz Badut agar dapat menarik minat anak-anak untuk memperdalam ilmu agama di bulan Ramadhan 2024 ini.
"Awalnya karena saya ini basicnya badut ulang tahun hanya menghibur dan tidak hanya menghibur. Jadi disisa waktu hidup ini bisa bermanfaat bagi orang lain makanya saya bikin kegiatan-kegiatan dakwah seperti ini," katanya kepada awak media, Kota Tangerang, Banten, Selasa (19/3/2024)
Yahya mengaku ide tersebut terinspirasi dari pekerjaan sehari-harinya yang menjadi pemeran badut ulang tahun.
Ia mengaku dirinya sehari-hari mencari nafkah dengan menjadi badut panggilan untuk pesta ulang tahun.
Saat itu dirinya pun terinspirasi menyebar kebaikan dengan berdakwah untuk anak-anak menggunakan bergaya badut ulang tahun.
Alhasil dakwah keliling berkostum badut ulang tahun itu menarik minat anak untuk memperdalam ilmu agama Islam.
"Alasannya saya memakai kostum badut adalah itu kan identik kepada anak anak jadi disukai anak anak, beda kalai orang dewasa kalau pakai baju badut depan orang dewasa 'mau lagi apa lu tong' kan begitu makanya saya pakai baju badut yang disukai dengan anak anak," katanya
Dalam dakwahnya itu, Yahya membagikan sejumlah kisah Nabi dan Rasul ajaran Islam kepada anak-anak secara berkeliling
Kegiatan itu dilakukan dalam rangkaian ngabuburit atau waktu menunggu berbuka puasa.
"Kegiatan di sini adalah kita ngabuburit sambil menunggu bedug Adzan Maghrib, dari pada mereka cuma jalan-jalan yang tidak ada ujungnya, tidak bermanfaat makanya saya bersama pendongeng Ka Fido yang berjiwa sosial jadi berkeliling sore menyemangati anak-anak membaca untuk mengisi kegiatan yang positif dibulan suci Ramadhan ini," kata Yahya
"Metode pembelajarannya yang saya lakukan mengajarkan akhlak kepada anak dan kedua ada Nahbawiyah yaitu cerita cerita yang mengajak anak anak untuk menjaga lebih baik dan juga membaca buku dan juga hadis-hadis," sambungnya.
Tak hanya itu, dalam melakukan kegiatan dakwah itu dirinya tak memungut biaya sepersen pun.
Alasanya, Yahya hanya ingin anak-anak dapat mengisi waktu luangnya dalam memperdalam ilmu agama di bulan Ramadhan ini.
"Murni dari kami, saya bersama sahabat yang mau bisa membantu dalam kegiatan sosial yang saya lakukan," pungkasnya. (raa)
Load more