Jakarta, tvOnenews.com - Partai Golkar menyampaikan pandangannya terkait pengumuman hasil Pemilu 2024 yang disampaikan oleh KPU RI.
Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus didampingi Wakil Ketua Umum Ahmad Doli Kurnia dan Ketua Bappilu Maman Abdurrahman mengaku bersyukur atas pencapaian pada pilpres dan pileg dalam Pemilu 2024.
Partai Golkar juga berterima kasih kepada segenap masyarakat Indonesia atas dukungannya dalam meningkatkan elektoral partai dalam pemilu 2024 ini.
"Alhamdulillah Golkar menjadi pemenang pertama dalam pilkada 2020 kemarin. Kami meraih 61,11 persen. Kemudian 14 Februari 2024 ikut menang dua-duanya, (Pileg dan) Pilpres sebagai pengusung pasangan 2," kata Ahmad Doli dalam jumpa pers di Gedung DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2024).
Doli mengaku bahagia karena Partai Golkar dapat mengantarkan kemenangan pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka ke gerbang kemenangan dengan 58 persen atau sekitar 96 juta suara.
"Dan secara spesifik juga kami berterima kasih pada masyarakat yang tetap memberikan kepercayaan kepada Partai Golkar," ujarnya.
Sejak pemilu orde baru tahun 1971, Doli menuturkan, Golkar tidak pernah keluar dari peringkat dua besar. Dan saat ini, Golkar dapat kembali mengulang kemenangan itu.
"Mulai tahun 2004 waktu itu suaranya cukup signifikan. Kemudian di 2019 kami mengalami penurunan dan alhamdulillah tahun 2024 rebound dan memperoleh 15,28 persen. Jadi artinya ada kenaikan sekitar 3 persen dari Pemilu 2019," katanya.
Menurut Doli, kemenangan ini diraih atas hasil kerja keras dari seluruh jajaran kadernya di seluruh Indonesia. Baik dari tingkat daerah maupun pusat langsung yang dibawahi oleh Airlangga Hartarto.
"Ini luar biasa ini dihasilkan kerja dari seluruh jajaran di seluruh Indonesia DPP, DPD, DPD, Provinsi Kabupaten Kota kemudian sampai ke jajaran partai ke tingkat TPS," tutur dia.
"Jadi, kami mengalami kenaikan bukan hanya DPR RI tapi juga DPRD provinsi dan kabupaten kota. Jadi ini Alhamdulillah kemenangannya total ya jadi ikut menang di Pilpres," tandasnya.
Sebagaimana diketahui, hasil penghitungan resmi KPU menyatakan partai yang diketuai Airlangga Hartarto ini berhasil meraih 23.208.654 juta suara (15,29 persen).
Dengan raihan ini, Golkar menjadi Partai peringkat kedua dengan raihan suara terbanyak setelah PDIP.(rpi/lpk)
Load more