Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad telah rampung menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) di Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Senin (25/3/2024). Pemeriksaan tersebut berlangsung sekitar satu jam.
Usai menjalani pemeriksaan, Fadel menjelaskan latar belakang pemeriksaannya karena sempat membantu teman-teman dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) terkait pekerjaan pengadaan APD di Kemenkes RI pada tahun 2020.
"Mereka menyuplai pengadaan APD. Kemudian mereka sudah suplai ada masalah belum dibayar. Jadi ada uang sejumlah sekian belum dibayar dari kontrak mereka. Setelah saya cek, mereka cerita, ternyata ada masalah dengan audit BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan)," tutur Fadel usai menjalani pemeriksaan.
"Maka saya ke BPKP bertanya kepada Kepala BPKP. Ternyata Kepala BPKP mengatakan bahwa, 'Ya itu ada masalah dengan pengadaan karena harga dan sebagainya. Pak Fadel jangan bantu mereka'. Maka saya kembali ke rumah. Dua hari kemudian saya panggil mereka. Saya jelaskan bahwa, 'Ini begini-gini. Kepala BPKP mengatakan jangan karena ini ada masalah yang berhubungan dengan mark up harga dan sebagainya'. Maka saya pun tidak membantu mereka lagi," jelasnya.
Ini merupakan penjadwalan ulang pemeriksaan bagi Fadel. Pada Selasa (19/3/2024), Fadel tidak bisa memenuhi panggilan penyidik KPK karena sedang umrah.
Sementara itu, Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri menjelaskan pemanggilan Fadel Muhammad untuk di konfirmasi terkait penagihan kekurangan pembayaran itu mengatasnamakan salah satu pihak perusahaan swasta.
Load more