"Dan kami memberikan bantuan-bantuan bahkan sejak perhitungan suara yang pertama, kami mengajak PPP untuk bersama-sama di pusat data PDIP," sambung Hasto Sekjen PDIP itu.
Dia menyebut bantuan itu diulurkan karena sebagai tanda bentuk bahwa PDIP dan PPP memiliki hubungan sejarah masa lalu.
"Kami diperintahkan oleh Ibu Mega yang memegang amanat Mbah Maimun almarhum untuk membantu PPP karena sejarahnya.
Terlebih lagi hanya karena PPP menjadi salah satu partai yang memiliki sejarah di Indonesia, sebagai alasan PDIP menunjukkan kepedulian serta bentuk kerja samanya.
"PDI Perjuangan tidak ingin sejarah partai Ka'bah ini dihilangkan di dalam sejarah republik ini," ungkapnya.
Di sisi lain, Hasto menyebut penggembosan suara PPP ini diduga karena adanya operasi politik. Sebab, PPP mendukung paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Pilpres 2024.
Oleh karena itu, Hasto mengatakan partainya mendorong PPP agar bekerja sama dengan PDIP dalam mengajukan gugatan yang dilakukannya di MK.
Load more